Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

POPULER Regional: Kericuhan di Yahukimo Papua | Wirausahawan Muda Dihabisi Gelandangan

Berita populer regional dalam 24 jam terakhir. Kericuhan di Yahukimo Papua hingga Wirausahawan muda dihabisi gelandangan.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in POPULER Regional: Kericuhan di Yahukimo Papua | Wirausahawan Muda Dihabisi Gelandangan
istimewa/Tribun Medan
Steven Theodore alias Owen (32), pengusaha besi yang tewas dibunuh gelandangan.(HO) 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut berita populer regional dalam 24 jam terakhir.

Terjadi kericuhan di Yahukimo Papua, mengakibatkan enam orang tewas. 52 orang diduga pelaku penyerangan diamankan.

Lalu, dua pembunuh bayi di Kota Semarang diamankan, pelaku merupakan sepasang kekasih.

Kemudian, bocah lima tahun menjadi korban rudapaksa yang dilakukan oleh seorang remaja 17 tahun.

Selanjutnya, sehari setelah dilakukan autopsi ulang terhadap jasad ibu dan anak di Subang, polisi kembali mendatangi kediaman korban.

Berita lain, seorang wirausahawan muda tewas dihabisi gelandangan.

Baca juga: Terlilit Utang Pinjol, Tukang Cukur Rambut Nekat Buka Praktik Suntik Pemutih Ilegal

Baca juga: Kesaksian Penggali Kubur di Autopsi Ulang: Jasad Tuti Diangkat Duluan, Dilakukan Tertutup

Dihimpun Tribunnews.com, Senin (4/10/2021), berikut lima berita populer regional selama 24 jam terakhir:

Berita Rekomendasi

1. Ricuh di Yahukimo Papua, 6 Orang Tewas, 52 Orang Diduga Pelaku Penyerangan Diamankan

Publik dikejutkan pecahnya kerusuhan di Kabupaten Yahukimo Papua, Minggu (3/10/2021).

Terakhir jumlah korban dalam kericuhan di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo dilaporkan bertambah.

Dari semula hanya dua orang tewas kini menjadi enam orang meninggal dunia.

Direskrimum Polda Papua Kombes Faizal Ramadhani mengatakan jumlah korban tewas dalam kejadian tersebut bertambah menjadi enam orang.

Lalu, terkait total korban luka-luka, Faizal menyampaikan bahwa jumlahnya jauh lebih banyak dari yang diperkirakan sebelumnya.

Faizal juga menuturkan, saat ini ada sekitar seribu warga yang memilih mengamankan diri di Polres Yahukimo karena takut jika terjadi penyerangan kembali.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas