Dikira Bangkai Tikus, Ternyata Sumber Bau Menyengat Itu Berasal dari Mayat Sugeng Warga Kediri
Iptu I Ketut Sukadi menyebut sebelumnya rumah kontrakan ditempati warga negara asing (WNA) asal Belgia yang terkonfirmasi covid-19
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Bali, Ahmad Firizqi Irwan
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Sugeng Wahyono (46) asal Kediri, Jawa Timur ditemukan meninggal di rumah kontrakan atau kos-kosan, Selasa (5/10/2021) pukul 17.50 wita.
Korban ditemukan meninggal dalam posisi tengkurap di lantai ruang tamu beralas kerai.
Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu I Ketut Sukadi mengatakan, kepala korban berada di sebelah barat, kedua kaki berada di sebelah timur.
"Kedua tangan tertekuk disamping badan dan sudah membusuk," ujar Iptu I Ketut Sukadi, Rabu 6 Oktober 2021 terpisah.
Dalam keterangan beberapa saksi, rumah yang ditempati almarhum terlihat gelap dari luar, Ahmad Winarko (44) bersama saksi lainnya di lokasi kemudian mendatangi kos Sugeng, menggunakan kunci serep yang diberikan oleh pemilik rumah kontrakan.
Mereka kemudian masuk dan mencari keberadaan Sugeng.
Namun saat dipanggil beberapa kali oleh saksi tidak ada sahutan dari dalam rumah kontrakan.
Baca juga: Ahmad Ditemukan Tak Bernyawa di Kamar Kontrakan di Cianjur
"Saat menggunakan senter, mereka melihat almarhum sudah dalam posisi telungkup di lantai," terangnya.
Iptu I Ketut Sukadi menyebut sebelumnya rumah kontrakan ditempati warga negara asing (WNA) asal Belgia yang terkonfirmasi covid-19.
Bule yang merupakan pasangan suami istri kemudian kembali ke negaranya, lalu almarhum Sugeng menjaga rumah kontrakan tersebut dari bulan Maret 2020.
Pada tanggal 30 September 2021, saksi lainnya yang berada di lantai II mencium bau busuk.
Malam harinya, bau busuk kembali menyengat namun saksi mengira ada bangkai tikus.
Setelah beberapa hari tepatnya pada tanggal 5 Oktober 2021, Sugeng Wahyono ditemukan meninggal di ruang tengah rumah kontrakan.