Tidak Pernah Ikut Pengajian Tapi Bisa Main Golf, Yosef Tumpahkan Perasaannya di Makam Tuti
Yosef (55) tidak hadir di acara pengajian almarhum istri dan anaknya. Tapi dia masih sempat main golf
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, SUBANG- Yosef (55) tidak hadir di acara pengajian almarhum istri dan anaknya, Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23).
Yoris (34) mengungkapkan kekecewaannya karena ayahnya itu tidak hadir. Yoris kecewa karena Yosef ternyata sibuk bermain golf.
Menurut Yoris, semua keluarga dari ibunya pun turut kecewa atas tindakan Yosef tersebut yang tidak ada rasa simpati kepada kedua korban.
"Ya, kecewa ya jelas, papah (Yosef) tidak pernah datang di pengajian rutin, semua keluarga mamah (Tuti) juga kecewa," ujar Yoris di Dusun Jalancagak, Desa Jalancagak, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Jumat (24/9/2021).
Baca juga: Update Kasus Subang: Yosef Menangis di Makam Tuti dan Amalia, Jawab Mengenai Fitnah
Bahkan, Yoris bersama keluarga Tuti semakin kecewa lantaran Yosef masih mementingkan bermain golf saat keluarga semua sedang berduka karena kasus Subang.
"Enggak tahu, papah (Yosef) bisa sempetnya main golf dibandingin mendoakan mamah sama adik saya. Kayak kami semua tahlilan, dia main golf," katanya.
Kini, Yosef mendatangi makam istri dan anaknya yang berada di TPU Istuning, Desa Jalancagak, Kabupaten Subang, Jumat (8/10/2021) sore.
Yosef datang mendoakan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Bersama tim kuasa hukum serta kakak, Yosef datang ke makam itu.
Ketika berdoa, Yosef terlihat menangis di samping makam istri dan anak.
Selama ini Yosef kerap dipojokkan terkait kasus perampasan ibu dan anak di Subang.
Baca juga: Bukan Keluarga Sembarangan, Latar Belakang Tuti Kasus Subang Diungkap Mantan Ketua RT
"Saya terus mendoakan semoga istri dan anak saya diterima di sisi Allah SWT diterima iman Islam-nya, saya berterima kasih kepada seluruh masyarakat indonesia yang telah mendoakan istri dan anak saya," ucap Yosef saat selesai mendoakan di makam istri dan anaknya.
Menurut Yosef, ia tidak akan pernah bosan untuk berharap agar kasus pada perampasan nyawa istri serta anaknya tersebut secepatnya terungkap dan pelaku sebenarnya ditangkap pihak kepolisian.
"Kami tidak akan mendahului, kami semua hanya bisa berharap agar kasus ini secepatnya terungkap, saya hanya minta dukungannya saja kepada masyarakat," katanya.
Baca juga: Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang: Hasil Autopsi Ulang Sudah Ada, Polisi Fokus Cari Tersangka