Sepekan Sebelum Meninggal, Kafka Sempat Video Call Orang Tua Sampaikan Keinginannya untuk Pulang
Sebelum meninggal, Kafka video call dengan ayah, ibu, kakak dan adiknya. Dia mengatakan keinginannya untuk pulang ke rumah.
Editor: Dewi Agustina
"Bagi yang bisa berenang juga berbahaya, kalau berenangnya pakai sepatu dan bawa ransel. Leuwi ini cukup dalam," ia menambahkan.
Baru kali ini ada korban meninggal di Leuwi Ili saat airnya tenang, apalagi jumlahnya cukup banyak.
Evakuasi korban berlangsung dramatis dan berakhir sampai pukul 20.20 WIB. Korban terakhir yang ditemukan meninggal dunia atas nama Zahra.
Baca juga: Profil MTs Harapan Baru Ciamis yang 11 Siswanya Tenggelam saat Kegiatan Susur Sungai
Dari 11 korban yang ditemukan tewas terdiri dari 3 orang siswi dan 8 orang siswa.
Ada 2 orang berhasil diselamatkan warga, yakni Fabian Fasya Firmansyah (14) dan Yama Tama (24), guru pembimbing.
Kondisi mereka kritis dan dirawat di Ruang ICU RSUD Ciamis.
Ikan Besar
Warga bercerita kejadian tak biasa di Sungai Cileueur sebelum terjadinya peristiwa maut yang menelan nyawa 11 siswa MTs Harapan Baru Ciamis.
Kejadian itu dialami warga di Kampung Leuwi Ili, Desa Utama, Kecamatan Cijeunjing, Kabupaten Ciamis.
Dian (46), warga setempat menceritakan kejadian yang dirasa aneh tersebut. Dian bercerita, banyak warga yang memancing mendapat ikan dengan ukuran besar.
Ada warga yang mendapatkan ikan lele dengan bobot enam kilogram lebih. Padahal kejadian tersebut tidak pernah terjadi sebelumnya.
"Nah, sehari sebelum ada kejadian meninggal ini ada tanda aneh di sini. Semua pemancing yang biasa di sini dapat ikan banyak sekali dan besar-besar," ucap Dian.
Tak hanya lele 6 kilogram, ada juga yang mendapatkan nila dengan bobot mencapai 3 kilogram.
"Bahkan, ada yang mendapatkan ikan lele 6 kilogram dan ikan nila sampai 3 kilogram. Eh, besoknya kejadian seperti ini," sambung Dian.