500 KK di Kota Bengkulu Mengungsi Sementara akibat Banjir
BPBD Kota Bengkulu melakukan upaya penanganan darurat dan warga yang terjebak banjir dievakuasi ke tempat yang aman
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Banjir yang dipicu curah hujan tinggi mengakibatkan ratusan keluarga di Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu, mengungsi sementara.
BPBD Kota Bengkulu mendata sekitar 500 KK mengungsi dan sebanyak 1.499 KK terdampak banjir dengan ketinggian muka air berkisar hingga 150 cm.
"Wilayah terdampak di kota mencapai 12 kelurahan yang tersebar di tiga kecamatan.
Masyarakat kota masih mengungsi di tenda keluarga maupun kerabat terdekat yang tidak terdampak," ujar Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam siaran persn BNPB, Rabu, (20/10/2021).
Wilayah terdampak di tiga kecamatan mencakup Kelurahan Bentiring, Rawa Makmur dan Pematang Gubernur (Kecamatan Muara Bangka Hulu), Sawah Lebar Baru dan Sawah Lebar (Ratu Agung), serta Tanjung Agung, Tanjung Jaya, Semarang, Surabaya, Kampung Klawi, Sukamerindu dan Pasar Bengkulu (Sungai Serut).
"Hingga hari ini, Rabu, BPBD setempat menginformasikan banjir masih menggenangi wilayah terdampak. Ketinggian muka air masih sekitar 100 cm," katanya.
Baca juga: Prakiraan Cuaca 33 Kota di Indonesia Hari Ini, Rabu, 20 Oktober 2021: Padang dan Bengkulu Hujan
BPBD Kota Bengkulu melakukan upaya penanganan darurat. Warga yang terjebak banjir dievakuasi ke tempat yang aman.
Tenda-tenda keluarga didirikan untuk mengakomodasi warga yang mengungsi. Personel BPBD juga mendistribusikan bantuan logistik makanan kepada keluarga terdampak.
Berdasarkan analisis inaRISK mengidentifikasi Kota Bengkulu termasuk wilayah dengan potensi bahaya banjir dengan kategori sedang hingga tinggi.
Sebanyak 9 kecamatan berada di wilayah dengan kategori tersebut, di antaranya Kecamatan Selebar, Kampung Melayu, Gading Cempaka, Ratu Agung, Ratu Samban, Singaran Pati, Teluk Segara, Sungai Serut dan Muara Bangka Hulu.
Pantauan prakiraan cuaca BMKG pada sore ini, Rabu (20/10), Kota Bengkulu masih berpotensi hujan lebat hingga hujan ringan pada sore hari, sedangkan esok hari (21/10) masih berpeluang berawan hingga hujan ringan.
"Selama musim hujan masyarakat diimbau untuk waspada dan siap siaga terhadap potensi bahaya hidrometeorologi, seperti banjir maupun banjir bandang.
Kesiapsiagaan tidak hanya saat penanganan kondisi banjir, tetapi juga melakukan parameter terhadap diri dan anggota keluarga terhadap potensi bahaya keterpaparan Covid-19, misalnya saat evakuasi atau pun berada di pos pengungsian," pungkasnya.