Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dua Pelajar SMP di Jambi Duel Hingga Kritis: Bermula Karena Utang Rp 20 Ribu, Ini Pesan Kapolres

Video viral siswa SMPN di Pelepat Kabupaten Bungo yang berkelahi di kebun sawit karena utang Rp 20 ribu

Editor: Erik S
zoom-in Dua Pelajar SMP di Jambi Duel Hingga Kritis: Bermula Karena Utang Rp 20 Ribu, Ini Pesan Kapolres
tribunjambi/Muzakkir
Kapolres Bungo AKBP Guntur Saputro mengiyakan jika ada kejadian perkelahian antarpelajar di kabupaten Bungo 

"Namanya anak-anak, kita sebutnya ini kenakalan remaja, bukan kejahan. Mereka tidak menyadari jika ini berakibat fatal," ungkapnya.

Guntur juga membenarkan jika persoalan ini berawal dari hal sepele. Yaitu soal hutang piutang.

Awalnya A berhutang kepada temannya D sebesar Rp 20 ribu. Setelah sekian lama, hutang tersebut tidak dibayarkan.

Sebenarnya temannya D sudah mengikhlaskan hutang tersebut, namun D tidak terima hal itu, dan D membantu menagihnya.

D menagih dengan cara yang kurang etis. Dia menuliskan dimeja belajarnya A dengan kata-kata kasar. Selain itu D juga mengejek orangtuanya A.

Tak terima dengan tingkah lakunya itu, mereka sepakat untuk melakukan perkelahian.

"Kejadiannya didekat sawah belakang sekolah," kata siswa SMPN 2 Pelepat yang dijumpai di sekolah, Kamis (21/10)/2021.

Berita Rekomendasi

Katanya, kejadian tersebut terjadi beberapa Minggu lalu. Siswa yang bernama A menderita luka berat dan dilarikan kerumah sakit di Sumatera Barat. "Hidungnya patah. Kepalanya bocor," katanya lagi.

Baca juga: Ketum PBSI: Saya Yakin Tidak Ada Pemain Bulutangkis Indonesia yang Pakai Doping 

Usai kejadian, disekolah menjadi heboh, orangtua A dan D dikabarkan dipanggil oleh pihak sekolah.

Bermula dari Rp 20 ribu

Ternyata aksi tersebut berawal dari hal sepele. Di mana hanya karena A tidak membayar utang Rp 20 ribu kepada teman D.

Sebenarnya temannya D sudah mengikhlaskan hutang tersebut, namun D tidak terima hal itu, dan D membantu menagihnya.

D menagih dengan cara yang kurang etis. Dia menuliskan di meja belajarnya A dengan kata-kata kasar. Selain itu D juga mengejek orangtuanya A.

Tak terima dengan tingkah lakunya itu, mereka sepakat untuk melakukan perkelahian.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jambi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas