Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

4 Orang Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Pembuangan Mayat Bayi di Makassar, Ini Perannya

Nyawa sang bayi tidak tertolong memaksa keduanya YO dan AS, membuang bayi itu

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in 4 Orang Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Pembuangan Mayat Bayi di Makassar, Ini Perannya
TRIBUN-TIMUR.COM/MUSLIMIN EMBA
Wakasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKP Jufri Natsir, dan para pelaku pembuang bayi saat merilis pengungkapan itu di Mapolrestabes Makassar, Jl Ahmad Yani, Senin (25/10/2021) siang. 

Laporan Wartawan Tribun Timur Muslimin Emba 
 

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Mahasiswi berinisial YO (21) dan kekasihnya mahasiswa berinisial AS (23).

Keduanya ditangkap Tim Jatanras Polrestabes Makassar di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.

Sepasang mahasiswa yang tega membuang bayi hasil hubungan asmaranya terancam 10 tahun penjara.

Mereka ditangkap usai membuang bayi yang dilahirkan di Perumahan Telkomas, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, 18 Oktober lalu.

Selain YO dan AS, polisi juga menangkap dua orang lainnya, ibu rumah tangga berinisial SR (26) dan pria SJ (33).

Baca juga: Usai Amankan Belasan Orang, Polisi Bongkar Makam Mayat Terduga Pencuri yang Tewas Dihakimi Warga

Peran SR membantu YO saat menggugurkan janin yang delapan bulan terakhir di kandungnya, sementara SJ berperan menyediakan obat penggugur kandungan.

Aksi aborsi keempat pelaku dilancarkan di salah satu tempat di Perumahan Telkomas.

Berita Rekomendasi

AS dan YO membayar Rp 9 juta ke SR dan SJ.

 Tepatnya, 16 Oktober atau dua hari sebelum mayat bayi dibuang.

Saat dilahirkan, bayi berjenis kelamin perempuan itu sempat dibawa ke salah satu klinik untuk dirawat.

Namun, nyawa sang bayi tidak tertolong memaksa keduanya YO dan AS, membuang bayi itu.

"Tersangka ada empat orang (YO, AS, SR dan SJ)," kata Wakasat Reskrim Polrestabes Makassar AKP Jufri Natsir saat merilis kasus itu di Mapolrestabes Makassar, Jalan Ahmad Yani, Senin (25/10/2021) siang.

"Perempuan yang melakukan aborsi YO, bersama pacarnya AS.

Terus dua yang membantu, satu yang mengaku sebagai Apoteker, satu yang berpura-pura sebagai bidan," sambungnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas