POPULER REGIONAL: Update Kasus Tewasnya Mahasiswa UNS | Istri Kapolres di Sumut Pamer Uang di TikTok
Berita populer regional update kasus tewasnya mahasiswa UNS saat Diksar Menwa hingga heboh istri Kapolres Tebing Tinggi pamer uang di TikTok.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Arif Fajar Nasucha
TRIBUNNEWS.COM - Berikut berita populer regional di Tribunnews.com dalam 24 jam terakhir.
Berita dimulai dari update kasus tewasnya mahasiswa UNS berinisial GE (21) saat Diksar Menwa.
Informasi terbarunya, hasil autopsi menyebutkan, korban tewas karena tindak kekerasan.
Kemudian ada kasus pasangan suami istri di Palembang, Sumatera Selatan, tega menjual bayinya.
Baca juga: POPULER NASIONAL Banding Kubu Moeldoko pada AHY Ditolak | Megawati Minta Kader Patuh Aturan
Keduanya melakukan hal tersebut karena berdalih masalah ekonomi dan untuk modal membuka usaha.
Terakhir ada, heboh istri Kapolres Tebing Tinggi, Sumatera Utara, yang pamer uang di TikTok.
Untuk selengkapnya, berikut rangkuman berita populer regional dari sejumlah daerah di Indonesia:
1. UPDATE Kasus Meninggalnya Mahasiwa UNS: Menwa Resmi Dibekukan, GE Meninggal Akibat Luka Benda Tumpul
Rektor UNS, Prof Dr Jamal Wiwoho memutuskan untuk membekukan Resimen Mahasiswa (Menwa) UNS, pasca meninggalnya GE saat mengikuti Pendidikan dan Latihan Dasar (Diksar).
Pembekuan tersebut berdasarkan Surat Keputusan (SK) Rektor UNS Nomor 2815/UN27/KH/2021 tertanggal 27 Oktober 2021.
Akibatnya, Menwa UNS dilarang melakukan aktivitas apapun selama pembekuan tersebut diberlakukan.
Menurut Ketua Tim Evaluasi Menwa UNS, Sunny Ummul Firdaus, langkah pembekuan ini diambil karena ditemukan fakta terjadinya pelanggaran aturan dalam pelaksanaan Diksar Menwa.
“Berdasar hasil pemeriksaan atas fakta-fakta berupa dokumen-dokumen dan keterangan dari beberapa pihak. Tim Evaluasi menyimpulkan bahwa telah terjadi aktivitas yang melanggar ketentuan yang telah ditetapkan dalam Surat Ijin Kegiatan (SIK)," kata Sunny dilansir Tribun Solo, Sabtu (30/10/2021).
Perlu diketahui setelah terjadi insiden yang berakibat pada meninggalnya GE, Rektor UNS membentuk Tim Evaluasi Menwa UNS.