Di Balik Video Viral Mobil Pelat Merah Adang Ambulans di Klaten, Pengemudi Ungkap Fakta Sebenarnya
Yusanto, pengemudi mobil dinas pelat merah mengatakan tidak ada niatan untuk menghalangi laju ambulans itu.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo & Mardon Widiyanto
TRIBUNNEWS.COM, KLATEN - Sebuah video viral di media sosial baru-baru ini yang diunggah oleh akun Instagram @cctvambulanceindonesi, pada Jumat (29/10/2021) pukul 22.00 WIB.
Video tersebut berdurasi 15 detik menggambarkan mobil ambulans membunyikan sirinenya.
Mobil tersebut terlihat memotong jalur jalan di depan DPRD Klaten karena membawa pasien kecelakaan.
Kemudian nampak ada mobil hitam berpelat merah AD 9502 PL berada di depannya.
Terlihat mobil tersebut sempat tak mau menepi hingga akhirnya sopir ambulans turun.
Akibat peristiwa tersebut, mobil ambulans terhambat dalam melakukan tugas.
Peristiwa sebenarnya ternyata tak seperti yang dinarasikan dalam video yang beredar di media sosial.
Semua pihak yang terlibat dalam video tersebut akhirnya memberikan klarifikasi di Mapolres Klaten, Senin (1/11/2021).
Dalam konferensi pers di Mapolres Klaten itu, pengemudi mobil dinas di Pemkab Klaten, Yusanto (35) dan Rudi Kristiadi (21) pengemudi ambulans dihadirkan.
Kasat Lantas Polres Klaten AKP Abipraya Guntur Sulastiasto mengatakan, begitu video ini viral pihaknya langsung melakukan serangkaian patroli cyber.
Sopir ambulans dan sopir mobil dinas Avanza hitam ini kemudian dimintai keterangan dan lalu dipertemukan.
Begitu juga dengan pengunggah video itu juga telah dimintai keterangan.
![Tangkapan layar mobil ambulans viral akibat terhalang mobil warna hitam berpelat merah.](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/video-viral-ambulans-terhalang-mobil-pelat-merah.jpg)
"Peristiwa ini murni karena kesalahpahaman antara pengemudi ambulans dan mobil Avanza, tidak ada unsur kesengajaan. Kedua mobil terjebak di lajur kanan karena memang posisi mobil Avanza tidak ada kesempatan untuk menepi," ujar Abi.
Video itu direkam oleh salah satu penumpang ambulans.
Penumpang itu merupakan teman korban kecelakaan lalu lintas yang duduk di samping sopir ambulans.
Proses perekaman itu, dilakukan setelah kendaraan yang ada di samping dan belakang mobil Avanza hitam sudah terurai.
Sehingga yang nampak hanya mobil Avanza hitam pelat merah saja.
"Proses awal mobil di samping dan belakang Avanza pelat merah yang berusaha menghindar belum sempat divideokan," ujarnya.
"Beberapa mobil yang ada di depan mobil Avanza sempat bisa bergerak ke kiri, namun untuk mobil Avanza belum bisa ikut ke kiri karena jaraknya telalu mepet dengan posisi berhentinya mobil ambulans dan di samping kirinya ada antrean mobil-mobil yang mengarah ke Klaten Kota, termasuk di belakang mobil Avanza juga ada kendaraan lain," ujarnya.
Baca juga: Viral Pemotor Ludahi Relawan Pemandu Ambulans yang Bawa Pasien di Bekasi, Berikut Kronologinya
Sementara itu, Yusanto pengemudi mobil dinas pelat merah mengatakan tidak ada niatan untuk menghalangi laju ambulans itu.
Yusanto yang saat itu posisinya terjebak tak bisa bergerak lantaran di samping kiri dan belakang mobilnya ada kendaraan lain.
"Baru setelah terurai, baru ada video itu," ujarnya.
Hal senada diungkapkan sopir ambulans Rudi Kristiadi. Dia tak merasa diadang kendaraan dinas tersebut.
"Sebelah kiri dan belakang mobil Avanza penuh kendaraan. Tapi dalam video terlihat hanya kendaraan itu saja karena itu sudah sekian detik. Jadi terlihat kosong," ujarnya.
Dia juga menyebut jika pasien yang dia bawa dalam kondisi tenang.
Pasien luka ringan korban kecelakaan itu telah mendapat perawatan dan hendak diantarkan pulang ke rumahnya di kecamatan Jogonalan.
"Narasi dan video tidak seperti apa yang terjadi," ujarnya.
![Polres Klaten Klarifikasi terkait Mobil Pelat Merah Adang Ambulans](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/polres-klaten-klarifikasi-terkait-mobil-pelat-merah-adang-ambulans.jpg)
Disebut Adang Ambulans
Sebelumnya, sebuah video viral di media sosial baru-baru ini yang diunggah oleh akun Instagram @cctvambulanceindonesi, pada Jumat (29/10/2021) pukul 22.00 WIB.
Video tersebut berdurasi 15 detik menggambarkan mobil ambulans membunyikan sirinenya.
Mobil tersebut terlihat memotong jalur jalan di depan DPRD Klaten karena membawa pasien kecelakaan.
Kemudian nampak ada mobil hitam berpelat merah AD 9502 PL berada di depannya.
Terlihat mobil tersebut sempat tak mau menepi hingga akhirnya sopir ambulans turun.
Akibat peristiwa tersebut, mobil ambulans terhambat dalam melakukan tugas.
Berikut keterangan dalam postingan tersebut:
"Lokasi tepat di depan kantor DPRD Kab. Klaten. Kronologi ambulance membawa pasien Pasca Kecelakaan dari PMI Klaten dengan kode sirine (pasien tenang) memutuskan mengambil alih lajur Lawan arah karena lajur yang sama macet total," tulis akun itu.
Semua kendaraan lawan arah sudah memberi jalan dengan menepi ke kiri, hanya mobil pelat dinas tersebut yang enggan untuk menepi dan tetap melaju di depan ambulance dengan berhadapan sehingga membuat ambulance terhenti dan terhambat dalam melakukan tugas."
Baca juga: Tiga Penumpang Ambulans Keroyok Warga di Bandung, Sopir Langsung Klarifikasi ke Polisi
Hingga Sabtu (30/10/2021) pukul 10.19 WIB, postingan tersebut ditonton 6.998 kali serta disukai 559 akun.
Sedangkan dalam postingan tersebut terdapat 67 komentar.
Kemudian postingan tersebut diunggah ulang oleh akun Instagram @kabar_klaten, pada pukul 23.00 WIB.
Sampai saat ini video tersebut telah ditoton sebanyak 67.993 kali tayang, 6.932 akun menyukai dan 756 komentar dalam postingan tersebut.
Berbagai macam komentar dalam postingan tersebut di akun instagram @kabar_klaten.
Salah satu akun @m_h_fachrurrozy menuliskan "mobil seng nukokke rakyat wae bangga,"
Kemudian akun @buyung_haka menuliskan komentar "Mbok mobil dinas kie ditulisi kaya mobil POLSEK ditulisi kecamatan kae yo, dadi cetha kui mobil saka instansi apa ngono ben nganggone yo rak sak penakke,"
Sementara itu akun @chepe_caputrayya menuliskan komentar "Pejabate mutasi ninh sopir ambulance,"
Setelah 3 jam postingan di akun @Kabar_Klaten muncul, akun @polres_klaten menanggapi postingan tersebut.
"Terimakasih infonya, kita koordinasikan ke lantas untuk tindak lanjut kejadian ini."
Terpisah Kasatlantas Polres Klaten AKP Abi Praya Guntur Sulastiasto saat ini, sedang menyelidiki kasus tersebut.
"Sementara masih kami lidik," kata Abi kepada TribunSolo.com, Sabtu (30/10/2021).
Diolar dari artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Fakta Baru Viralnya Mobil Pelat Merah Hadang Ambulans di Klaten: Kejadian Tidak Seperti di Medsos; Viral Ambulans Bawa Pasien Kecelakaan Terhadang Mobil Plat Merah di Klaten, Polisi: Masih Diselidiki