Anggota Kopassus dan Polisi Bentrok, Pemicunya Perkara Rokok, Kapolda Papua: Itu Salah Paham Saja
Akibat bentrokan itu, lima anggota polisi dari Satgas Amole terluka dan kini mendapatkan perawatan medis.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Sejumlah anggota Kopassus dan anggota polisi dari Satgas Amole terlibat bentrok di Papua, Sabtu (27/11/2021).
Keributan itu terjadi di lokasi Ridge Camp Pos RCTU Mile 72 tepatnya di depan Mess Hall, Timika, Kabupaten Mimika.
Sementara, dalam video viral yang beredar di media sosial, terdengar suara letusan tembakan saat terjadi bentrok di antara kedua pihak.
Baca juga: Tangani Konflik Papua, Menko Polhukam Sebut akan Gunakan Pendekatan Kesejahteraan, Bukan Senjata
Akibatnya, lima anggota polisi dari Satgas Amole terluka dan kini mendapatkan perawatan medis.
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri, ketika dikonfirmasi Tribun-Papua.com, Minggu (28/11/2021) malam, melalui sambungan telepon seluler, membenarkan kejadian itu.
“Iya, kemarin ada insiden kecil,” ucapnya.
Baca juga: Wapres Maruf Minta Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa Pantau Perkembangan Papua
Ia pun menjelaskan persoalan itu sudah diselesaikan secara baik-baik.
“Itu hanya salah paham saja. Intinya sudah diselesaikan,” jelasnya.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Tribun-Papua.com, Minggu (28/11/2021), peristiwa itu berawal dari personel Satgas Amole Kompi 3 yang berada di pos RCTU Ridge Camp Mile 72 berjualan rokok.
Kemudian, personel Satgas Nangggala sebanyak 20 orang hendak membeli rokok.
Namun tidak terima dengan mahalnya rokok mengakibatkan sejumlah anggota Satgas Nanggala melakukan pengeroyokan terhadap anggota Satgas Amole.
Selanjutnya personel yang berada di lokasi Pos RCTU melakukan perlawanan dan menyisir lokasi kejadian guna menyelamatkan rekan-rekan yang terluka.
Ke 5 anggota yang menjadi korban yakni Bripka Risma, Bripka Ramazana, Briptu Edi, Bharaka Heru Bharatu Munawir dan Bharatu Julianda.
Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih Kol Arm Reza Nurpatria mengatakan, akan mengecek terlebih dahulu.
"Bila ada perkembangan akan disampaikan," kata Kapendam saat dihubungi, Minggu (28/11/2021).
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Diduga Soal Harga Rokok, Anggota Kopassus dan Satgas Amole di Timika Ribut: 5 Polisi Terluka