Pria 60 Tahun Meninggal Tertimbun Longsor di Wonosari Malang, Satu Korban Lainnya Belum Ditemukan
Korban tanah longsor di Desa Bangelan, Wonosari, Kabupaten Malang kabarnya masih ada satu orang yang belum ditemukan.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Cukup (60) ditemukan sudah tak bernyawa saat bencana tanah longsor menerjang Desa Bangelan, Wonosari, Kabupaten Malang, Minggu (28/11/2021).
Jasad Cukup ditemukan Tim BPBD Kabupaten Malang pada Senin (29/11/2021) siang.
Danramil Wonosari, Kapten Heru Santoso mengatakan Cukup tertimbun tanah longsor saat sedang bekerja di lahan.
"Mendengar informasi ada longsoran, istrinya kembali lagi ke situ terjadi sekitar jam 14.30 WIB dan korban sudah tertimbun. Kemudian jam 17.30 WIB baru dilaporkan kepada perangkat desa," ujar Heru ketika dikonfirmasi.
Pencarian korban tidak mudah.
Korban berada di bawah gumpalan tanah yang keras.
Alhasil, petugas harus membasahi tanah tersebut agar mudah dipecahkan.
Tebal longsoran mencapai 5 meter.
Baca juga: Dua Warga Kabupaten Bandung yang Selamat dari Tanah Longsor Dirujuk ke RS Soreang
Sedangkan tanah longsor berasal dari ketinggian yang cukup tinggi dari ladang tersebut.
Korban tanah longsor kabarnya masih ada satu orang yang belum ditemukan.
Pencarian akan dilanjutkan esok hari (hari ini).
Lahan yang longsor menimpa sebuah ladang tanaman kopi.
Saat peristiwa terjadi, korban hanya bersama rekannya tersebut.
Pencarian akan dilanjutkan pukul 08.00 WIB.
Peralatan yang disiapkan di antaranya genset untuk menarik air dan peralatan lainnya.
"Titik temunya itu ada di pohon kelapa yang kami temukan, beserta alat bukti arit. Kami tarik radius sekitar dua hingga 3 meter lalu kami temukan," kata Heru.
Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Bencana Longsor di Wonosari Kabupaten Malang Memakan Korban Jiwa