Pria asal Bireuen Ini Minta 2 Pembunuh Anaknya Dihukum Mati
Rahmad Mouli (17) menjadi korban pembunuhan dua tersangka warga Langkat pada 28 Juli lalu dan mayatnya ditemukan Senin (6/9/2021)
Editor: Eko Sutriyanto
Sesekali melihat kepada arah jalannya rekonstruksi dan lebih banyak merenung dan menghapus air matanya.
Beberapa keluarga lainnya mendekat dan merekam berbagai adegan rekonstruksi tersebut.
Usai rekonstruksi, Mukhtaruddin mengatakan, sangat tidak manusiawi tersangka pelaku pembunuhan terhadap anaknya.
Sudah sangat akrab dan saling membantu tetap dibunuh.
Baca juga: Pengendara Honda CBR 120 Tewas Tertimpa Pohon di Bireuen
“Saya meminta aparat penegak hukum mulai dari Polres Bireuen, jaksa serta hakim agar menghukum tersangka dengan hukuman mati, anak saya sudah mati dibunuh mereka, tersangka perlu dihukum mati,” ujarnya.
Kuasa hukum ditunjuk, M Husein SH mengatakan, melihat adegan rekonstruksi tersebut dan berita acara pemeriksaan dapat dipastikan dua tersangka terlibat kasus pembunuhan tersebut.
“Saya hanya menjadi penasehat hukum yang ditunjuk untuk proses perkara tersebut,” ujarnya.
Kasie Pidum Kejari Bireuen, Zulham SH mengatakan, kehadiran mereka untuk melihat bagaimana kejadian kasus tersebut dan peran masing-masing tersangka.
Sedangkan penyelidikan masih menjadi tugas tim penyidik Polres Bireuen.
“Kami hanya ingin memastikan cara mereka melakukan pembunuhan dan juga peran masing-masing dalam kasus tersebut,” ujar Zulham. (*)
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Ayah Korban tak Sanggup Lihat Rekontruksi Pembunuhan Anaknya, Minta Tersangka Dihukum Mati