Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ketiduran saat Menonton TV, Remaja 13 Tahun di Banjarnegara Dinodai Ayah Tiri, Ini Kronologinya

Kasus ayah tega menodai anak tirinya terjadi di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Diketahui yang menjadi pelakunya adalah pria 47 tahun, SK.

Editor: Endra Kurniawan
zoom-in Ketiduran saat Menonton TV, Remaja 13 Tahun di Banjarnegara Dinodai Ayah Tiri, Ini Kronologinya
Tribun Lampung/Dodi Kurniawan
Ilustrasi seorang remaja 13 tahun di Banjarnegara, dinodai ayah tirinya. 

TRIBUNNEWS.COM - Kasus ayah tega menodai anak tirinya terjadi di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.

Diketahui yang menjadi pelakunya adalah pria 47 tahun berinisial SK.

Sementara korbannya seorang remaja berinisial IW (13).

Kasat Reskrim Polres Banjarnegara, AKP Donna Briadi membenarkan kasus ini.

Ia mengatakan, pihaknya sudah mengamankan SK untuk dimintai pertanggungjawabannya.

Donna menambahkan, peristiwa itu terungkap setelah ibunya meninggal.

Baca juga: Modus Diajak Jalan-jalan Pakai Mobil, 5 Pria di Nunukan Rudapaksa ABG, Korban Hamil 6 Bulan

IW berani mengungkap perbuatan ayahnya seusai sang ibu tiada.

Berita Rekomendasi

Pelecehan yang dilakukan tersangka kepada anaknya tirinya dilakukan sejak Juni 2020 hingga Juli 2021.

Kejadian pertama, kata dia, pelaku melecehkan korban saat sedang tiduran menonton TV.

Tersangka memaksa korban memenuhi nafsu bejatnya hingga mengancam agar ia tutup mulut.

Korban yang berusaha berontak akhirnya kalah karena tubuh pelaku lebih kuat.

“Aja Ngomong Karo Mamakee!! (Jangan Bilang Sama Ibu!!), katanya menirukan perkataan pelaku," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Rabu (8/12/2021).

Baca juga: Guru Agama di Bandung Rudapaksa 12 Santriwati: 8 Bayi Lahir hingga Kemarahan Ridwan Kamil

Pemeriksaan tersangka kasus pencabulan anak bawah umur oleh Tim Penyidik Satreskrim Polres Banjarnegara, Rabu (8/12/2021).
Pemeriksaan tersangka kasus pencabulan anak bawah umur oleh Tim Penyidik Satreskrim Polres Banjarnegara, Rabu (8/12/2021). (TRIBUN BANYUMAS/KHOIRUL MUZAKKI)

Setelah kejadian itu, korban tidak berani bercerita ke ibunya.

Dia hanya berani berbagi dengan saudara yang usianya sebaya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas