2 ABG di Semarang Dianiaya Gerombolan Misterius, Pelaku Langsung Kabur saat Warga Datang
Dua anak baru gede (ABG) di Kota Semarang, Jawa Tengah menjadi korban penganiayaan oleh gerombolan misterius.
Editor: Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Dua anak baru gede (ABG) di Kota Semarang, Jawa Tengah menjadi korban penganiayaan.
Pelakunya merupakan gerombolan misterius.
Akibat kejadian itu, kedua korban mengalami sejumlah luka akibat senjata tajam.
Sementara pelaku langsung kabur saat warga datang untuk menyelamatkan korban.
Lokasi pembacokan terjadi jembatan MH Thamrin, Senin (27/12/2021) sekira pukul 23.30 WIB.
Tepatnya di depan Kantor KUA Semarang Tengah, Jalan Inspeksi Batan Miroto, Semarang Tengah.
Dua pelajar ini mengalami luka bacok akibat diserang gerombolan bersenjata tajam.
Informasi yang dihimpun Tribunjateng.com, dua orang korban masing-masing YY (16), pelajar, warga Bugangan, Semarang Timur.
Baca juga: Prada ES Tewas Dianiaya di Barak, Kodam I/BB Tindak Tegas yang Terlibat hingga LBH Minta TNI Terbuka
Baca juga: Pria Mengaku Dipukuli Pengawas SPBU karena Rekam Praktik Mencurigakan: Dia Minta Hapus Video
Berikutnya, AM (16), warga Miroto, Semarang Tengah.
Keduanya masih menjalani perawatan akibat luka yang dialaminya.
Saksi mata yang enggan disebutkan namanya mengatakan, satu orang korban mengalami luka pada bagian pinggang kiri, jari jempol kaki kiri dan kaki kanan.
"Satunya luka bacok pada bahu sebelah kiri," ungkapnya kepada Tribunjateng.com,Selasa (28/12/2021).
Kejadian bermula saat dua orang korban ini keluar rumah berboncengan mengendarai motor.
Mereka keluar rumah bermaksud membeli makan dan menuju di Jalan MH Thamrin, Semarang Tengah.
"Setelah selesai makan, kemudian pulang ke rumahnya di Miroto," sambungnya.
Sesampai melintas di jembatan Jalan MH Thamrin, korban dikejar oleh sekelompok orang yang mengendarai motor.
Gerombolan tak dikenal tersebut, dengan membawa senjata tajam.
Baca juga: Gagal Rampas Tas, Pejambret Pukul Kepala Emak-emak Pakai Botol di Karawang
Mengetahui itu, korban tancap gas ke arah rumahnya.
"Namun saat melintas di depan KUA, korban terjatuh dan kemudian dibacok," terangnya.
Warga sekitar yang mendengar suara gaduh langsung keluar rumah teriak-teriak dan menyelamatkan korban.
Sedangkan gerombolan tersebut langsung kabur meninggalkan lokasi mengarah kembali ke arah Jalan MH Thamrin.
Informasi dari warga kejadian itu bukan tawuran.
"Kemungkinan dendam tapi salah bacok target orangnya," ujar sumber tersebut.
Sementara itu, Kapolsek Semarang Tengah, AKP Indra Romantika membenarkan adanya kejadian pembacokan tersebut.
Korban dua orang remaja laki-laki.
"Iya betul, ada pembacokan," terangnya saat dihubungi Tribunjateng.com.
Baca juga: Istri di Sulbar Tewas Dihabisi Suami, Keluarga Korban yang Tak Terima Balas Dendam ke Pelaku
Ia menuturkan, masih mendalami kejadian itu.
Penanganan kasus dibackup Polrestabes Semarang.
"Kami masih melakukan penyelidikan," katanya.
Menurutnya, jumlah pelaku diduga lebih dari satu orang.
Modusnya belum diketahui lantaran korban masih sakit.
Meski demikian,semua saksi sudah dimintai keterangan sekaligus mengumpulkan semua alat petunjuknya.
"Korban masih belum bisa dimintai keterangan secara keseluruhan. Masih dalam perawatan," tandasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Detik-detik 2 ABG Dibacok Gerombolan Misterius di Jalan Thamrin Semarang
(TribunJateng.com/wan Arifianto)