Darunnajah Pastikan Kebakaran di Cabang 4 Aman Terkendali, Santri Direlokasi ke Cabang Terdekat
Darunnajah 17 sebagaimana diketahui adalah salah satu cabang dari Pesantren Darunnajah Jakarta
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, BANTEN – Pesantren Darunnajah memastikan kebakaran yang terjadi tadi pagi di Kampus Darunnajah 4 di Kampung Colengo, Desa Citasuk, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, Banten sudah aman terkendali.
“Alhamdulillah, situasi di Darunnajah 4 saat ini sudah aman terkendali. Tidak ada korban jiwa, Alhamdulillah semua selamat dan dalam lindungan Allah SWT,” kata Wakil Pengasuh Darunnajah 4, Ustadz Khairul Mahfudz, Rabu (12/1/2021).
Lebih lanjut Ustadz Khairul Mahfudz menjelaskan bahwa pihak Darunnajah langsung bergerak cepat dengan melakukan relokasi santri-santri ke pesantren cabang Darunnajah terdekat tepatnya di Darunnajah cabang 17 di Jl. Ciomas, Mandalawangi, Cisitu, Ciomas, Serang, Banten.
“Tempat relokasi tidak jauh sekitar 5 kilometer dari Darunnajah 4. Santri-santri kami relokasi kesitu termasuk barang-barang dan kitab-kitab juga kami amankan di Darunnajah 17. Tim Darunnajah Charity dari pusat dan cabang-cabang Darunnajah lainnya juga sangat sigap membantu ,” kata Ustadz Khairul Mahfudz.
Darunnajah 17 sebagaimana diketahui adalah salah satu cabang dari Pesantren Darunnajah Jakarta. Dengan Sistem Tahfizh yang jadi unggulannya, Darunnajah 17 cabang yang disiapkan untuk mencetak kader-kader penerus umat yang Intelek dan tentunya penghafal Al-Qur’an.
Pesantren Darunnajah 17 diresmikan pada 17 Agustus 2016 lalu dan sudah menerima pendaftaran santri baru sejak 1 Oktober 2017. “Untuk itu kami mengimbau kepada semua pihak termasuk walisantri tidak usah panik. Santri-santri semuanya aman,” kata Ustadz Khairul Mahfudz.
Ustadz Khairul Mahfudz juga tidak lupa menyampaikan terimakasih tak terhingga kepada semua pihak diantaranya Kepolisian Serang Kota, pemadam kebakaran, warga sekitar dan pihak-pihak lain yang telah bahu-membahu membantu atasi kebakaran. “Terimakasih tak terhingga dari kami Pesantren Darunnjah, semoha Allah membalas semuanya,” ujar Ustadz Khairul Mahfudz.
Kebakaran memang sempat terjadi di asrama Pesantren Darunnajah 4. Dikutip dari kompas.com, Kapolres Serang Kota AKBP Maruli Hutapea mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 09.00 WIB. Menurutnya, Api berasal dari salah satu gedung asrama.
Kobaran api kemudian merambat ke bangunan lainnya hingga menghanguskan lima ruang asrama. Masyarakat yang melihat asap dan api di dalam asrama kemudian berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya
Para guru dan dibantu warga masyarakat bahu-membahu memadamkan api dengan cara menyiramkan air menggunakan ember ke gedung asrama. “Selanjutnya, para guru dan warga mengevakuasi barang-barang yang berada di dalam asrama," kata Maruli.
Tak lama kemudian, dua unit mobil pemadam kebakaran Kabupaten Serang tiba di lokasi. Api berangsur padam dan petugas melakukan proses pendingingan pada pukul 11.15 WIB.
"Dalam kejadian kebakaran tersebut tidak ada korban jiwa, dikarenakan para siswa atau murid sedang melaksanakan kegiatan belajar mengajar. Adapun kerugian materil diperkirakan sebesar Rp100 juta," ujar Maruli.
Maruli mengatakan, api berasal dari percikan arus pendek listrik dari salah satu ruang asrama. "Kebakaran diduga akibat korsleting listrik," ujar Maruli. Saat ini, lima ruangan mengalami rusak berat akibat kebakaran.