FAKTA Bupati Langkat Kena OTT KPK: Pakai Celana Pendek saat Tertangkap hingga Respons Wakil Bupati
Berikut sejumlah fakta terkait Bupati Langkat terjaring OTT KPK, masih pakai celana pendek saat tertangkap hingga respons Wakil Bupati.
Penulis: Inza Maliana
Editor: Tiara Shelavie
Saat digelandang, Terbit Rencana masih memakai setelan celana pendek dan kaus hitam serta menggunakan masker.
Sementara, saat berangkat dari Polres Langkat ke Kota Binjai, Terbit Rencana dikawal oleh Kapolda Sumut, Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak.
Sesampainya di Kota Binjai, Terbit diantarkan ke ruang Reskrim Polres Binjai.
Tidak banyak kata yang bisa disampaikan Terbit.
Ia berjalan sambil menunduk kepala.
Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Simanjuntak juga belum dapat memberikan komentar terkait kasus ini.
Baca juga: Tanggapan Polda Sumut Terkait Pemeriksaan Pejabat Pemkab Langkat Sumut yang Ditangkap KPK
Baca juga: Kiprah Terbit di Partai Golkar, Bupati Langkat Ini Terpilih Jadi Ketua DPD Golkar Periode 2020-2025
Rumah sang Bupati Digeledah Polisi
Hingga kini, belum diketahui secara pasti apakah Bupati Langkat Terbit Rencana akan ditetapkan sebagai tersangka.
Namun, kediaman pribadi orang nomor satu di Kabupaten Langkat ini turut digeledah petugas.
Penggeledahan ini melibatkan Brimob Polda Sumut.
Rumah bercat warna putih tertutup rapat setelah petugas masuk ke lokasi.
Tiga mobil Brimob disiagakan di depan rumah Terbit Rencana Peranginangin.
Saat Tribun Medan hendak masuk, petugas langsung menutup pagar guna melancarkan penggeledahan.
Lokasi sekitar lokasi rumah Bupati terbilang sepi, hanya beberapa kendaraan saja yang melintasi jalan tersebut.