Penggali Sumur di Cianjur Tertimpa Reruntuhan Dinding Bata, Begini Kronologinya
Tengah memasang batu bata penguat pondasi sumur dan karena lokasi sumur tersebut adalah pasir pantai, tiba-tiba amblas dan mengubur korban dalam sumur
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferri Amiril Mukminin
TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR - Seorang penggali sumur, Yana (36) tewas secara tragis usai tertimpa reruntuhan dinding bata sumur.
Saat itu, korban menggali subur di Pesisir Pantai Sindangbarang tepatnya di Kampung Apra Desa Saganten, Kecamatan Sindangbarang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa (1/2/2022).
Kejadian berawal saat dua penggali sumur memasang bata dinding sumur milik seorang warga.
Saat kejadian Yana sedang berada di dalam sumur dengan kedalaman sekitar tiga meter.
Baca juga: Gunakan Alat Berat, Penggali Sumur yang Tertimbun Tanah di Luwu Akhirnya Ditemukan
Kapolsek Sindangbarang, AKP Irwan Alexander membenarkan peristiwa tertimbunnya penggali sumur tersebut.
Saat itu, keduanya tengah memasang batu bata penguat pondasi sumur.
"Karena lokasi sumur tersebut adalah pasir pantai, tiba-tiba amblas dan mengubur penggali sumur yang ada di dalam," ujarnya melalui sambungan telepon.
Warga sekitar langsung melakukan evakuasi terhadap korban.
Hampir 30 menit proses evakuasi, korban pun berhasil diangkat.
Korban pun dibawa ke Puskesmas Sindangbarang. Namun nyawanya tidak tertolong, dan Yana dinyatakan meninggal dunia.
"Jasad korban berhasil diselamatkan, namun nyawanya tidak tertolong," katanya. (fam)
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Detik-detik Penggali Sumur di Cianjur Mati Tragis di Sumur Sedalam 3 Meter yang Dibuatnya