TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita muda ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa di area persawahan.

Adapun lokasinya di Desa Aras Kabu, Kecamatan Beringin, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

Jasad korban bernama Imelda (20) ditemukan dalam kondisi mengambang di kubangan sawah, Kamis (3/2/2022).

Sebelum ditemukan tewas, korban sempat pamit pergi ke acara ulang tahun bersama temannya.

Keduanya kemudian dijemput oleh seorang pria.

Ayah korban, Sofyan menduga anaknya tewas dibunuh teman prianya.

Dugaan itu muncul lantaran anaknya pamit pergi dari rumah ke rumah temannya malam sebelum tewas ke Dusun II, Desa Palu Subaji, bersama tetangganya seorang wanita untuk merayakan ulang tahun.

Baca juga: 9 Orang Tewas Akibat Ginseng Oplosan, Pemilik Warung Angkringan di Jepara Jadi Tersangka

Mereka berjalan kaki menuju ke sebuah jembatan yang tak jauh dari rumahnya.

Di situ diceritakan temannya, mereka sempat berboncengan tiga mengendarai sepeda motor menuju lokasi.

"Kata dia ada yang jemput dia di titi (jembatan) tinggi itu laki-laki. Mereka tarik tiga. Katanya Cowok Imelda, anak Beringin," kata ayah korban, Sofyan, Kamis (3/2/2022).

Berdasarkan pengakuan temannya, setelah berangkat mereka pun pergi ke acara ulang tahun teman Imelda.

Namun usai acara, teman sekaligus tetangganya ini mengaku pulang lebih awal.

Dia pulang sekitar pukul 22:00 WIB Rabu malam.

Sementara Imelda, gadis kelahiran 2002 ini disebut lanjut pergi bersama teman-temannya.

Sekitar pukul 01.00 WIB Kamis dinihari, keluarga mulai curiga karena Imelda tak pulang-pulang.

Mereka pun sempat mengira kalau dia menginap di rumah tetangganya itu.

Namun saat abang kandungnya pulang dah menghubunginya tak kunjung diangkat mereka pun langsung mendatangi rumah tetangganya itu.

Baca juga: Kasus Penganiayaan Berujung Tewasnya Tahanan, Empat Penyidik di Polres Bener Meriah Jadi Tersangka

Disana ditemukan teman pergi Imelda itu berada dirumahnya baru bangun tidur.

Disitu dia menjelaskan kalau dia pulang lebih awal.

Merasa aneh, keluarga pun mencoba mendatangi rumah temannya yang merayakan ulang tahun di Dusun II, Desa Palu Subaji.

Disana mereka tak menemukan apapun. Warga sekitar menyebut tidak ada pesta ulang tahun.

Sampai sekitar pukul 04:00 WIB mereka akhirnya memutuskan berhenti mencari Imelda hingga akhirnya mereka mendapatkan kabar bahwa anaknya ditemukan tewas pada Kamis pukul 09.00 WIB.

"Jadi tadi malam bilangnya ke Dusun II, Desa Palu Subaji rupanya tidak ada acara ulang tahun disitu."

"Makanya anak ini tadi kan bilang dusun dua. Jadi kita tanya gak seberapa jelas dia bicara," ucapnya.

Baca juga: Kronologi Bentrokan Berdarah Kelompok Gangster di Bekasi, 1 Korban Tewas Disabet Senjata Tajam

Baca juga: Istri Penjambret yang Tewas Dibakar Massa di Palembang sedang Hamil 9 Bulan

Ayah korban menduga anaknya dibunuh oleh seseorang yang diduga teman prianya.

Hal itu disebut lantaran sebelumnya handphone anaknya sempat ditelepon berulangkali namun tak diangkat. Saat itu abangnya yang mengangkat telepon.

"Waktu itu pernah ditelepon-teleponnya dari jam 8 sampai malam abangn yang tau.
Cuma dia gak jawab karena abangnya yang angkat," lanjutnya.

Sofyan pun berharap agar kasus ini segera terungkap.

Dia bermohon kepada polisi segera menangkap pelaku jika anaknya memang dibunuh.

"Kalau dapat ditangkap. Dihukum sepantasnya, seberat-beratnya. Kalau bisa nyawa balik nyawa la," tutupnya.

Saat ini jenazah Imelda masih diotopsi di RS Bhayangkara TK II Medan.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul GADIS 20 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa, Sang Ayah Bersaksi Putrinya 'Tarik Tiga' Bersama Cowok

(Tribun-Medan.com/Fredy Santoso)