TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengalami kecelakaan saat bersepeda atau gowes di Kota Semarang, Minggu (6/2/2022).

Peristiwa tersebut dialami Ganjar Pranowo sekira pukul 07.00 WIB di ujung jembatan Banjir Kanal Barat, depan Hotel Siliwangi, Kota Semarang.

Kepala Humas dan Protokol Pemprov Jateng, Agung Kristiyanto mengungkap detik-detik kejadian Ganjar menglami kecelakaan.

Peritiwa berawal saat ganjar melakukan aktivitas akhir pekan seperti biasa melakukan gowes Minggu pagi.

Ganjar saat itu berniat menyapa warga dan mengecek lokasi yang berpotensi terjadi kerumunan, mengingat hari Minggu banyak orang yang berwisata.

"Bapak jatuh ketika sepedaan untuk ngecek antisipasi Omicron. Kan bapak biasa gowes untuk sekalian ketemu masyarakat dan tadi sebenarnya mau ke lokasi-lokasi yang berpotensi jadi pusat kerumunan karena ini kan hari libur biasanya pada wisata," kata Agung dilansir dari kompas.com.

Baca juga: Kronologi Ganjar Kecelakaan Jatuh saat Gowes, Tangan Dioperasi

Menurut Agung, selain meninjau potensi adanya kerumunan, rencananya Ganjar hendak meninjau kembali kondisi relokasi Pasar Johar pasca-kebakaran yang terjadi, Rabu (2/2/2022).

Namun, dalam rute perjalanannya saat melewati daerah sekitar Kokrosono, sepeda Ganjar bersenggolan dengan sepeda rekannya sehingga terjatuh.

"Rutenya mau ninjau lagi ke relokasi pasar Johar yang kemarin kebakaran. Tapi ketika sampai di daerah Kokrosono terjatuh, senggolan dengan teman sesama pesepeda. Langsung dibawa ke RS," ucapnya.

Baca juga: Ganjar Pranowo Jatuh dari Sepeda, Jalani Operasi di RSUP Kariadi

Akibat peristiwa itu, Ganjar langsung dibawa ke RSUP Kariadi Semarang untuk menjalani perawatan intensif.

Alami luka pada tulang hasta

Akibat kecelakaan tersebut Ganjar Pranowo menderita luka cukup serius pada bagian tangan kanan, tepatnya pada tulang hasta.

Luka itu diduga kuat terjadi karena digunakan untuk tumpuan atau menahan tubuh saat sepeda Ganjar terpelanting.

"Lukanya di sekitar lengan kanan karena jatuh. Sepeda itu agak terpelanting sepertinya. Sekarang masih dirawat," ucapnya.

Baca juga: Setelah Disidak Ganjar, Kontraktor Sekolah di Tawangmangu Janji Perbaikan Selesai Akhir Februari