Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bupati Ponorogo Diperiksa di Polda Jatim Terkait Dugaan Ijazah Palsu

Sugiri Sancoko dilaporkan oleh pelapor berinisial RBS (24) warga Kota Madiun, dengan perkara berbunyi dugaan tindak pidana pemalsuan surat

Editor: Erik S
zoom-in Bupati Ponorogo Diperiksa di Polda Jatim Terkait Dugaan Ijazah Palsu
SURYA/SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
Bupati Ponorogo, H. Sugiri Sancoko (kiri) 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA- Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menghadiri pemeriksaan di Polda Jatim terkait laporan dugaan ijazah palsu, Selasa (15/2/2021). 

Sugiri Sancoko dilaporkan oleh pelapor berinisial RBS (24) warga Kota Madiun, dengan perkara berbunyi dugaan tindak pidana pemalsuan surat.

Nama Sugiri tercatat sebagai terlapor dalam laporan polisi (LP) bernomor: LP/B/01.01/1/2022/SPKT/POLDAJATIM, yang diterima pada Senin (3/1/2022). 

Sekitar pukul 10.42 WIB, Sugiri akhirnya tiba di halaman utama Gedung Ditreskrimum Mapolda Jatim, mengenakan kemeja motif kotak-kotak, lengan panjang, ia datang ditemani kuasa hukumnya. 

Baca juga: Damri Kembali Operasikan Angkutan KSPN di Ponorogo, Jawa Timur

Kepada awak media, ia ingin menyampaikan klarifikasi atas dugaan laporan ijazah palsu yang menjerat namanya sejak beberapa waktu lalu. 

Ia tak ingin berspekulasi macam-macam perihal dugaan kasus tersebut. 

Berita Rekomendasi

Yang jelas, Sugiri mengatakan, pihaknya ingin tetap mematuhi agenda pemeriksaan yang telah dijadwalkan oleh pihak Ditreskrimum Polda Jatim

"Kan saya dilaporkan katanya ijazah palsu. Maka saya harus menghadiri sebagai warga negara yang baik dan taat hukum. Saya tidak paham, yang jelas saya dipanggil saya datang, akan saya jelaskan akan saya klarifikasi," ujarnya. 

Disinggung mengenai, kebenaran atas jeratan kasus tersebut. Sugiri membantah segala bentuk tuduhan tersebut. 

Baca juga: Pria di Ponorogo Jatim Aniaya Ibu Kandung: Penyebab Diduga Karena Pembagian Hasil Penjualan Kayu

"Yo mosok aku iso malsu ijazah (masa aku bisa palsu ijazah). Opo Duwe potongan koyo aku. Leh e malsu nang endi, lek gawe piye, yo ra mudeng aku (emang wajahku bisa, kalau mau palsu itu dimana?, buatnya bagaimana?). Prinsipnya itu ya," jelasnya. 

Sugiri menegaskan, pihaknya tidak membawa alat bukti. 

"Saya enggak bawa apa-apa. Mahasiswa duwene ijazah karo transkrip nilai. Lek absen absen urusane kampus," pungkasnya. 

Berita ini telah tayang di Tribun Jatim berjudul:
Bupati Ponorogo Jalani Pemeriksaan Dugaan Ijazah Palsu di Polda Jatim, Sugiri: Buatnya Bagaimana?

Sumber: Tribun Jatim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas