Warga Purwodadi Ditemukan Tak Bernyawa Bersama 2 Stik Joran Pancing dan Motor KLX di Sragen
Pihak puskesmas juga sempat melakukan swab kepada korban dengan hasil negatif Covid-19 dan keluarga keberatan jika dilakukan autopsi
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jateng Mahfira Putri Maulani
TRIBUNNEWS.COM, SRAGEN – Heru Dwi Widodo (63) warga Lengkong, RT 1, RW 6, Randurejo, Pulau Kulon, Kabupaten Purwodadi ini ditemukan tak bernyawa bersama dua stik joran pancing beserta kendaraan bermotor KLX berplat nomor AD 5120 AUF.
Pensiunan guru itu ditemukan meninggal dunia di Simpang 3 Pesanggrahan Denanyar, Kecamatan Tangen atau lebih tepatnya di samping tugu Pagar Nusa, Rabu (2/3/2022) siang.
Kapolres Sragen AKBP Yuswanto Ardi melalui Kapolsek Tangen AKP Moh. Zaeni, mengatakan berdasarkan keterangan saksi, Karmin warga sekitar pada Rabu pagi korban memancing di Waduk Sanggrahan RT 3.
Sekira pukul 10.30 korban akan pulang ke rumah.
Dalam perjalanan, motor korban mengalami kehabisan bensin dan korban mampir di warung saksi namun di warung stok bensin habis.
Baca juga: Penampakan Butiran Hujan Es di Surabaya, Madiun, Sragen hingga Karangpandan
"Kemudian oleh korban kendaraan didorong ke utara, setibanya di samping tugu Pagar Nusa korban bertemu dengan saksi Parmi meminta ijin untuk numpang istirahat.
Korban saat itu mengeluh capek dan lelah, Karmin kembali mendekat korban dan mendapati korban kelihatan lemas," kata AKP Zaeni.
Karmin akhirnya mendatangi kantor Desa Denanyar dengan niat memberitahu bahwa ada orang dalam kondisinya lemas di samping tugu Pagar Nusa.
Sejumlah perangkat desa dan Karmin akhirnya kembali mendatangi korban, namun didapati korban sudah tidak bernyawa.
Atas kejadian tersebut mereka melaporkan ke Polsek Tangen.
Polsek Tangen akhirnya berkoordinasi dengan Puskesmas Tangen guna melakukan pemeriksaan terhadap korban. Hasil pengecekan, tidak ditemukan luka bekas kekerasan.
Pihak puskesmas juga sempat melakukan swab kepada korban dengan hasil negatif Covid-19.
Pihak keluarga menerima kejadian tersebut karena musibah keberatan jika dilakukan autopsi.
"Keterangan pihak keluarga, korban mempunyai riwayat sakit jantung.
Korban juga berobat rutin satu bulan satu kali ke dr. Amin Sragen," pungkasnya. (uti)
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul INNALILLAHI! Pensiunan Guru Purwodadi Ini Meninggal Dunia di Samping Tugu Pagar Nusa Tangen Sragen
