Bocah SD Tewas di Semak Belukar, Tubuh Korban Ditemukan Tak Utuh, Sempat Terdengar Teriakan
Jasad bocah tanpa kepala ditemukan di semak belukar di Desa Rajabasa Lama, Kecamatan Labuhan Ratu, Lampung Timur, Lampung, Kamis (3/3/2022).
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Jasad bocah tanpa kepala ditemukan di semak belukar di Desa Rajabasa Lama, Kecamatan Labuhan Ratu, Lampung Timur, Lampung, Kamis (3/3/2022).
Adapun identitas korban berinisial RF (11), siswa kelas 5 di salah satu SD di Rajabasa Lama.
Saat ini, polisi telah mengamankan pelaku pembunuhan RF.
Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa dan masih berusia belasan tahun.
Jasad korban pertama kali ditemukan oleh warga bernama Aldi.
Saat itu, dia sempat mendengar suara teriakan anak kecil dari kejauhan.
Karena curiga, Aldi langsung menuju sumber suara.
"Setelah didekati, tahunya ada mayat anak kecil di semak-semak tanpa kepala," kata Aldi, Kamis, seperti dilansir Tribun Lampung.
Setelah melihat mayat itu, Aldi langsung menghubungi polisi.
"Saya langsung lari, meminta pertolongan dari warga dan menghubungi kepolisian."
"Tak lama, polisi datang dan dibantu warga menemukan kepala yang terlepas dari tubuh mayat itu," bebernya.
Baca juga: Mayat Bocah SD Ditemukan Tanpa Kepala, Pelakunya Diduga Masih di Bawah Umur
Baca juga: Kronologi Serangan KKB di Distrik Beoga Papua, 7 Karyawan PT PTT Tewas hingga Satu TNI Terluka
Tak lama setelah penemuan jasad tersebut, pihak kepolisian meringkus pelaku.
Hal itu dibenarkan oleh Kepala Dusun Subing Jaya, Zkawan.
Zakwan mengatakan, pelaku diduga adalah CA (15) yang juga warga setempat.
"Setahu saya dia itu baru tamat SMP dan tadi sudah dibawa ke Mapolsek Labuhan Ratu untuk diamankan."
"Si terduga (pelaku) itu memang mengalami gangguan jiwa," ungkapnya, sebagaimana dilansir Tribun Lampung.
Baca juga: Wanita di Tegal Ditemukan Tewas Mengenaskan di Sawah, Jenazah Korban Tanpa Busana dan Dimutilasi
Zakwan melanjutkan, berdasarkan keterangan rekan korban, pagi itu mereka dan orangtuanya hendak mencari durian yang jatuh di kebun.
Mereka pun berpencar hingga tiba-tiba terdengar suara teriakan korban.
Sementara itu, pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan terhadap terduga pelaku.
"Nanti akan kami beri keterangan lanjut setelah pemeriksaan," kata Kasat Reskrim Polres Lampung Timur, AKP Ferdiansyah.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Sempat Dengar Suara Teriakan, Saksi Kaget Lihat Mayat Anak Kecil Tanpa Kepala dan Anak Laki-laki Usia 11 Tahun di Lampung Timur Diduga Dibunuh ODGJ
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunLampung.co.id/Yogi Wahyudi)