2 Remaja Tewas Tenggelam di Sungai Cisadane Tangerang: Korban Ditemukan di Dasar Sungai
Insiden itu bermula pada saat dua remaja itu berenang bersama tiga temannya di aliran Sungai Cisadane
Editor: Erik S

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG- Ade Hazullabidin (13) dan Rizky Fadillah (12), dua remaja laki-laki tewas tenggelam di Sungai Cisadane, Tangerang, Banten, pada Minggu (13/3/2022) siang.
Insiden itu bermula pada saat dua remaja itu berenang bersama tiga temannya di aliran Sungai Cisadane, sekira pukul 15.00 WIB.
Namun, salah satu dari lima remaja tersebut justru tidak bisa berenang.
Melihat hal itu, seorang remaja lainnya mencoba membantu.
Namun naas, remaja yang membantu itu juga ikut tenggelam.
Baca juga: TNI AL Kerahkan 3 Sea Rider Selamatkan ABK di Kapal yang Hampir Tenggelam di Perairan Pulau Pandan
Mendapat laporan itu, pihak Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC), mengerahkan personil dengan peralatan SAR untuk mencari korban yang tenggelam.
"Awalnya ada lima orang remaja yang sedang berenang di Sungai Cisadane, tapi korban yang bernama Rizky Fadillah ternyata tidak bisa berenang. Lalu korban atas nama Ade Hazullabidin coba membantu, tapi mereka berdua justru jadi tenggelam," ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC), Hendra Sudirman.
"Setelah menerima informasi tersebut kami turunkan personil rescue lengkap dengan peralatan SAR air menuju lokasi kejadian," sambungnya.
Hendra menerangkan, puluhan personil tim SAR Gabungan dikerahkan mencari dua remaja tersebut.
Pencarian dibagi menjadi tiga area.
Tim pertama melakukan pencarian dengan menyisir sepanjang aliran Kali Cisadane, dengan mengerahkan rubber boat hingga radius 2 Kilometer (KM) dari lokasi kejadian.
Baca juga: Bocah Berusia 11 Tahun Lihat Detik-Detik Ayahnya Tenggelam di Sungai Pekalen Probolinggo
Lalu, tim kedua melakukan penyisiran secara visual, melalui jalur darat di bantaran Kali Cisadane hingga radius 1 KM dari lokasi kejadian.
"Kemudian SRU atau tim ketiga, melakukan pencarian dengan menyisir di bawah permukaan air menggunakan Aqua Eye dan Underwater Searching Device hingga 10 meter dari lokasi kejadian," kata dia.
"Operasi SAR yang diturunkan malam ini melibatkan puluhan personil SAR gabungan dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta, Polres Metro Tangerang Kota, Damkar Kota Tangerang, BPBD Kota Tangerang, PMI Kota Tangerang, Scout Rescue, serta masyarakat sekitar," terangnya.