TRIBUNNEWS.COM, BONDOWOSO – Mobil pikap yang mengangkut 27 orang terbalik di Desa Gunung Anyar, Kecamatan Tapen, Bondowoso, Jawa Timur, Senin (21/3/2022).

Lima orang meninggal dunia dalam peristiwa tersebut.

Terbalik diduga kelebihan muatan

Kapolres Bondowoso AKBP Wimboko mengemukaan, kecelakaan maut tersebut bermula saat sebuah mobil pikap Grand Max bernomor polisi P 8347 A mengangkut 27 orang buruh tani kentang dari Kecamatan Ijen.

Baca juga: Cinta Dunia Otomotif, Nabila Putri Akui Pernah Ikut Balap Liar hingga Kecelakaan   

Para buruh tani itu hendak pulang ke rumah masing-masing di Kecamatan Taman Krocok.

Namun, dalam perjalanan pulang, mobil tersebut oleng dan hilang kendali, diduga karena kelebihan muatan.

Akibatnya mobil pikap tersebut terguling dan terbalik.

5 orang tewas

Sebanyak lima orang meninggal dunia usai tertimpa badan mobil.

Baca juga: Selain China Eastern Airlines, Berikut Daftar Kecelakaan Terburuk Boeing dalam Satu Dekade Terakhir

Sedangkan beberapa lainnya mengalami luka ringan hingga berat.

Para korban luka mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara, RSUD dr. Koesnadi, dan Puskesmas.

"Di TKP meninggal satu orang. Untuk saat ini sudah lima orang yang meninggal dunia, yang lain sudah mendapatkan pertolongan baik itu RS Bhayangkara, maupun RSUD Koesnadi," kata dia pada Kompas.com via telepon, Senin (21/3/2022).

Kapolres mengaku korban meninggal dunia akan diotopsi dan dipulangkan ke rumah duka masing-masing.

Petugas masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab kecelakaan tersebut.

Namun, dia menegaskan, mobil itu memang kelebihan muatan. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Kecelakaan Maut di Bondowoso: Mobil Pikap Angkut 27 Petani Terbalik Tewaskan 5 Orang