Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Perampok yang Bunuh Satpam di Semarang Dibekuk Sekitar 6 Jam Usai Dilaporkan

Barang bukti yang diamankan sepeda motor yang digunakan sarana kejahatan, dan sejumlah hasil kejahatan berupa beberapa unit kamera, serta drone

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Perampok yang Bunuh Satpam di Semarang Dibekuk Sekitar 6 Jam Usai Dilaporkan
Polda Jateng
Wajah perampok dan pembunuh satpam di pertokoan eks Jonas Photo Jalan Diponegoro 45. Pelaku berinisial RIS dibekuk di rumahnya desa Karangsambung, Kecamatan Karangsambung, Kabupaten Kebumen, 

"Untuk temuan fakta-fakta lain saat ini masih dalam tahap pemeriksaan petugas.

Untuk rilis atau press conference secara lengkap akan disampaikan kemudian," tandasnya.

Sebelumnya,aksi perampokan terjadi toko kamera  di jalan Diponegoro nomor 45 Gajahmungkur Semarang, Selasa (29/3).

Lokasi perampokan tidak jauh dari rumah dinas pimpinan forkompinda.

Perampokan itu baru diketahui setelah adanya penjaga keamanan tewas di depan kafe yang berada lokasi tersebut.

Korban mengenakan jaket biru putih bertuliskan Fiat tergeletak  bersimbah darah  di lantai.

Terlihat internit toko kamera. Kondisi dalam toko  terpantau   berserakan. Beberapa unit kamera di dalam toko juga hilang namun belum diketahui berapa jumlahnya.

Berita Rekomendasi

K9 (anjing pelacak) Polrestabes Semarang juga dikerahkan untuk mengidentifikasi jenazah tersebut.

Hasil identifikasi ditemukan adanya kunci inggris kecil dan bercak darah di gagang pintu rolling door toko itu.

Selain itu juga ditemukan barang diduga milik pelaku.

Baca juga: Jadi Korban Perampokan, Sopir Taksi Online : Kau Mau Apa Silahkan, tapi Tolong Jangan Bunuh Saya

Keluarga korban Eko Suprianto menuturkan jenazah pria tersebut merupakan adik iparnya bernama Supriono yang bekerja sebagai satpam.

Dia mendapat kabar dari tetangganya sekitar pukul 07.00-08.00 bahwa adik iparnya meninggal dunia akibat dibunuh.

"Saya dapat kabar dari tetangga di Lempongsari bahwa adik saya dibunuh. Makannya saya kesini ternyata benar," ujarnya.

Menurutnya, adiknya tersebut dalam sepekan mempunyai jadwal dua kali  untuk menjaga. Adiknya berangkat dari pukul 18.00 dan pulang pukul 07.00 pagi. 

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas