Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mayat Pembuat Sapu Lidi Ditemukan di Tepi Sungai di Kota Agung Tanggamus, Sempat Dikira Boneka

Keterangan saksi-saksi, keluarga dan hasil olah TKP, diduga sebelum meninggal korban terpeleset saat akan mengambil pelepah daun kelapa

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Mayat Pembuat Sapu Lidi Ditemukan di Tepi Sungai di Kota Agung Tanggamus, Sempat Dikira Boneka
tribunlampung/tri yulianto
Polsek Kota Agung mengevakuasi pembuat sapu lidi yang ditemukan tewas di tepi sungai di Pasar Madang, Kota Agung, Tanggamus. 

Laporan Wartawan Tribun Lampung Tri Yulianto

TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Polsek Kota Agung, Polres Tanggamus dan bersama tim gabungan mengevakuasi dan identifikasi temuan mayat di aliran sungai di RT 15 Kelurahan Pasar Madang, Kota Agung, Rabu (13/4/2022).  

Diketahui mayat tersebut bernama Sawinah (55), pekerjaan membuat sapu lidi. 

Kapolsek AKP Sugeng Sumanto, pihaknya mendatangi lokasi bersama TNI, pihak medis dan Lurah Pasar Madang setelah mendapatkan informasi masyarakat terkait penemuan mayat lalu melakukan evakuasi, identifikasi dan olah TKP bersama Inafis Polres Tanggamus.

"Korban ditemukan warga sekitar pukul 10.00 WIB dan berdasarkan keterangan keluarga dan masyarakat bahwa korban memiliki penyakit epilepsi atau ayan," kata Sugeng mewakili Kapolres AKBP Satya Widhy Widharyadi, Rabu (13/4/2022).

Ia menambahkan, berdasarkan keterangan saksi-saksi, keluarga dan hasil olah TKP, diduga sebelum meninggal korban terpeleset saat akan mengambil pelepah daun kelapa. 

Baca juga: Kronologi Penemuan Mayat Mahasiswa Kedokteran di Semak-semak, Diduga Korban Pembunuhan

"Dugaan sementara ia terpeleset saat akan mengambil pelepah kelapa yang akan dibuat sapu," jelas Sugeng. 

Berita Rekomendasi

Mayat korban ditemukan pertama kali oleh Megi Angga Riksa (22) ketika saksi sedang mencari ikan cenang di aliran sungai itu.

Lalu di lokasi juga ada saksi Marsidi (58) yang sedang mencari rongsokan. 

"Saat itu saksi Megi melihat ada sesosok seperti mayat dengan posisi miring tenggelam sebagian badannya, namun dia mengira bahwa mayat adalah boneka," terang Sugeng. 

Selanjutnya setelah beberapa saat memperhatikan lagi ternyata sosok itu tubuh manusia.

Kemudian saksi Megi memberitahukan saksi Marsidi bahwa ada mayat manusia. 

"Kemudian saksi Marsidi bergegas memberitahukan peristiwa tersebut kepada Ketua RT dan meneruskan kepada Bhabinkamtibmas dan Bhabinsa setempat," jelas Sugeng.

Selanjutnya mayat dievakuasi dan dibawa ke RSUD Batin Mangunang, Kota Agung.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas