Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cerita Ibu-ibu Pemudik Diusir dari Bus Gara-gara Tolak Bayar Tarif 'Tembak',

Ibu-ibu penumpang transportasi umum yang menuju Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, diturunkan paksa sopir di Jalan Gunungkencana

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Cerita Ibu-ibu Pemudik Diusir dari Bus Gara-gara Tolak Bayar Tarif 'Tembak',
Nurandi/TribunBanten
Di Terminal Mandala Tipe A, Kabupaten Lebak, gelombang pemudik tidak padat seperti tahun-tahun sebelumnya, Kamis (28/4/2022). 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Nurandi

TRIBUNNEWS.COM, LEBAK - Ibu-ibu penumpang transportasi umum yang menuju Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, diturunkan paksa sopir di Jalan Gunungkencana, Kamis (28/4/2022).

Ibu-ibu itu kemudian melaporkan hal itu kepada Kepala Terminal Mandala Lebak, Muksin.

"Kami akan menindaklanjutinya," kata Muksin di Terminal Mandala, Jumat (29/4/2022).

Menurut dia, ibu-ibu itu diturunkan karena enggan membayar tarif yang di"tembak" sopir seharga Rp 80.000.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut Pemudik di Jalur Pantura yang Libatkan 6 Kendaraan, 2 Orang Tewas

Baca juga: 400-an Pemudik Ketinggalan Kapal di Pelabuhan Samarinda, Berikut Pernyataan KSOP

Padahal, biasanya dari Terminal Mandala ke Bayah tarifnya sekitar Rp 50.000-Rp 60.000.

"Penumpang asal Jakarta naik bus dan turun di Terminal Mandala. Kemudian naik elf ke Bayah," ucapnya.

Berita Rekomendasi

Ibu-ibu itu diturunkan di Jalan Gunungkencana yang jaraknya dari Bayah sekitar 1,5 jam waktu tempuh.

Muksin mengakui selalu ada oknum yang merugikan satu pihak.

"Tentunya hal tersebut sangat merugikan, terutama bagi penumpang ya," ujarnya.

Ketua Paguyuban Pengurus Sopir Mobil Tipe A Mandala Lebak mengultimatum agar melaporkannya kepada pihak Terminal Mandala terlebih dahulu.

Baca juga: Antisipasi Mudik Lebaran, Lion Air Siapkan 110 Armada Pesawat

"Terkait dengan adanya penumpang yang diturunkan di tengah jalan, tentunya akan ada penindakan dari kami," kata Karim.

Foto udara sejumlah kendaraan memasuki Gerbang Tol Bakauheni Selatan, Bakauheni, Lampung Selatan, Jumat (29/4/2022). Kendaraan arus mudik dari Pulau Jawa  memasuki Pulau Sumatra via Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) pada H-4 Lebaran terpantau ramai lancar. TRIBUN LAMPUNG/DENI SAPUTRA
Foto udara sejumlah kendaraan memasuki Gerbang Tol Bakauheni Selatan, Bakauheni, Lampung Selatan, Jumat (29/4/2022). Kendaraan arus mudik dari Pulau Jawa memasuki Pulau Sumatra via Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) pada H-4 Lebaran terpantau ramai lancar. TRIBUN LAMPUNG/DENI SAPUTRA (TRIBUN LAMPUNG/DENI SAPUTRA)

Menurut dia, oknum sopir yang nakal dan menembak harga secara sepihak, harusnya tidak dilakukan.

"Agar lebih akurat, foto dan catat nomor plat kendaraannya ya. Jadi mereka akan ada dapat sanksi tidak menarik kendaran selama 3 hari," ujarnya.

Baca juga: Mudik Tahun Ini Masih Belum Lampaui Lebaran 2019, KAI: Masih 60 Persen

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas