Keracunan Massal Pucangsawit Merembet ke Karanganyar, 17 Warga Jadi Korban, Tukimin Diare 10 Kali
Nasi boks yang diduga jadi sumber keracunan massal di Pucangsawit Solo sampai ke Karanganyar, 17 warga ikut jadi korban.
Penulis: Theresia Felisiani
Awal Mula Nasi Boks Sumber Keracunan Massal di Pucangsawit bisa Sampai Gondangrejo Karanganyar
Sebanyak 17 warga Dusun Kricikan, Desa Rejosari, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar tidak bisa merayakan hari raya Lebaran dengan penuh suka cita.
Mereka mengalami gejala keracunan setelah menyantap nasi boks yang dibawa seorang warga berinisial Y.
Warga tersebut sebelumnya sempat mengikuti acara buka bersama di Masjid At-Tiin, Kelurahan Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Sabtu (30/4/2022).
Dia membawa 15 nasi boks yang didapat dari acara buka bersama tersebut.
Baca juga: 45 Warga Pucangsawit Solo Keracunan Makanan, Salat Id di Masjid At-Tiin Dibatalkan
Baca juga: Kronologi 45 Warga Pucangsawit Solo Keracunan Massal, 2 Meninggal Dunia
Nasi tersebut kemudian dibagikannya ke jemaah Masjid Al-Amin, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar setelah menunaikan tadarus.
Nasi boks berisi nasi putih dengan lauk, sambal, kerupuk, dan ayam bakar tersebut dimakan 8 anak-anak dan 7 orang dewasa yang ikut dalam tarawih.
Tanpa tekecuali, Tukimin.
"Kemarin dikasih 15 kotak, satu boks ada yang dimakan satu orang ada juga yang buat berdua, ada juga yang dibawa pulang buat sahur," terang dia.
Tukimin menjadi seorang yang membawa pulang nasi boks tersebut untuk sahur.
"Saya kemarin itu sahur, makan pagi terus siang mengalami diare," tutur dia.
"Kemudian saya minun obat dan cek ke bidan," tambahnya.
Baca juga: Korban Keracunan di Pucangsawit Solo Jadi 90 Orang, Dinkes dan Polisi Ambil Sampel Ayam Diduga Basi
Gejala keracunan rupanya tidak hanya dirasakan Tukimin, beberapa warga juga mengalami hal serupa.
Itu sudah dilaporkan ke pihak pemerintah desa dan Polsek Gondangrejo.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.