Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kisah Pawang Ular Digigit Piton Delapan Meter di Hutan Konservasi Riau hingga Urat Kakinya Sobek 

Kaki kiri YouTuber penakluk ular bernama Muammar Syahida atau yang dikenal dengan nama channel Amar PD, digigit piton berukuran 8 meter.

Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Kisah Pawang Ular Digigit Piton Delapan Meter di Hutan Konservasi Riau hingga Urat Kakinya Sobek 
Tribunpekanbaru.com
Pawang ular Muammar Syahida alias Amar dan ular piton sepanjang delapan meter saat pelepasliaran di hutan Riau 

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Kaki kiri YouTuber penakluk ular bernama Muammar Syahida atau yang dikenal dengan nama channel Amar PD, digigit piton berukuran 8 meter.

Peristiwa tragis itu terjadi saat kegiatan pelepasliaran di hutan pada Kamis (12/5/2022) kemarin.

Akibatnya, kaki pria kelahiran Solo 23 Maret 1993 ini pun banyak mengeluarkan berdarah.

Amar sampai harus dilarikan ke rumah sakit.

Baca juga: Sakit Hati Bagian Sensitif Istrinya Dipegang, Pria di Kendari Bacok Tetangga Pakai Parang 

Baca juga: Kesal Masih Berkeliaran dan Polisi Belum Turun Tangan, Warga Kendari Geruduk Rumah Predator Anak

Baca juga: Viral Bakso Tikus di Karawang, Polisi Turun Tangan, Bakso Dibawa ke Laboratorium, Ini Hasilnya

Ketika itu, ia bersama tim dari Balai Besar Konservasi dan Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, masuk ke hutan konservasi untuk melepasliarkan 2 ekor ular yang sebelumnya diselamatkan.

"Ini kaki cuma bisa lurus, tidak bisa ditekuk, kena urat, mau gerak susah," ucap Amar saat berbincang dengan Tribunpekanbaru.com, Jumat (13/5/2022).

"Waktu itu ada 2 ular yang dilepasliarkan. Satu yang Amar evakuasi dari Bunut Pelalawan. Satu lagi dari BBKSDA. Cuma yang dari BBKSDA udah dikasih makan Sebelumnya, jadi nggak ada perlawanan. Beda sama ular Amar. Yang dilepas pertama ular yang Amar dapat itu," imbuh Amar.

Berita Rekomendasi

Diterangkan Amar, insiden tak terduga ini bermula saat ular baru saja dikeluarkan dari karung.

Ular lalu direntangkan untuk mengukur panjang pastinya. Ada beberapa orang yang ikut memegangi, termasuk Amar.

 "Jadi ngukurnya dari ekor, Amar pegang kepala. Waktu sampai 5 meter, belum sampai kepala, Amar udah nggak kuat lagi megangnya. Karena tenaganya kuat. Amar jadi ikut kebawa (jatuh) sama dia," jelasnya.

Lanjut Amar, ia pun melepas bagian kepala ular. Beberapa orang petugas dari BBKSDA Riau ikut jatuh dan berusaha menghindar.

Diungkapkannya, kondisi tanah saat itu tidak rata, tapi seperti lereng.

Ketika ular lepas, posisi Amar lebih rendah dari ular.

Amar kemudian berupaya menangkap kembali kepala ular tersebut.

Tapi posisi kuda-kuda kaki Amar ternyata tidak kuat, karena posisi tanah yang miring.

"Amar agak menunduk gitu jadinya, tiba-tiba ularnya berbalik, kuda-kuda Amar tidak pas. Dia langsung gigit paha. Amar jatuh ke tanah, ularnya lalu melilit di paha," ungkap Amar.

Baca juga: Bakso Tikus di Karawang Ternyata Hoaks, Begini Nasib Pemilik Akun yang Unggah Video Bakso Tikus 

Baca juga: Mengaku Anggota Polresta Bogor Kota saat hendak Ditilang, Mahasiswa di Bogor Kabur ke Puncak 

Atas kejadian itu, sejumlah petugas berupaya membantu.

Amar pun mencari celah untuk meloloskan diri.

Beruntung tak sampai semenit, ular berhasil lepas dari kaki Amar dan langsung merayap masuk hutan.

Sementara celana yang dipakai Amar robek. Darah segar pun bercucuran.

"Urat yang kena, jadi mau ditekuk susah, mau jalan juga sakit," ungkap Amar.

Ia menerangkan, meski kakinya tergigit ular, dirinya masih sempat membuat konten video.

Apalagi di perjalanan, ia menemukan ular lain di dahan kayu.

Amar menuturkan, usai mendapat penanganan medis di rumah sakit, ia kini sudah kembali ke rumahnya.

Ia sedang beristirahat guna pemulihan.

Baca juga: Penculik Anaknya Mantan Napi Teroris, Orang Tua Korban Was-was Sang Anak Dicuci Otak 

Baca juga: Hindari Trauma, Ayah Korban Penculikan Bocah di Tangsel Bakar Baju Baru Pemberian Sang Penculik

Baca juga: Ketua RT Ungkap Ulah Penculik Anak di Bogor-Jakarta: Pernah Bakar Rumah Uje, Curi HP dan Tabung Gas 

Amar mengaku ia belum bisa terlalu banyak bergerak, karena terasa sakit terlebih di bekas gigitan.

Menurut pria yang memiliki subscriber YouTube sebanyak 301 ribu ini, untuk pemulihan bisa memakan waktu cukup lama.

"Dulu Amar dulu pernah digigit di tangan, ular 2 meter itu bisa seminggu lebih (baru pulih). 2 minggu pun masih terasa uratnya. Kalau ini mungkin bisa lama, soalnya bekas gigi yang nempel di paha ada sekitar 40, sobek soalnya," beber dia.

Amar menambahkan, untuk sementara pun ia terpaksa berhenti membuat konten video YouTube sampai kondisinya betul-betul pulih.

Artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul Piton Delapan Meter Gigit Pawang Ular di Riau, Urat Kaki Amar Sobek

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas