Fakta Baru Kecelakaan Bus di Tol Mojokerto: Sopir Diduga Konsumsi Sabu, Tak Ditemukan Bekas Mengerem
Simak update terbaru kecelakaan maut bus Ardiansyah di Tol Surabaya-Mojokerto. Sopir diduga mengonsumsi narkoba jenis sabu.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Hasil tes urine awal menunjukkan sopir cadangan bus Ardiansyah, Ade Firmansyah, yang terlibat kecelakaan maut di Tol Surabaya-Mojokerto KM 712.400/A, diduga mengonsumsi narkoba jenis sabu.
Seperti diketahui, tes urine dilakukan pada Senin (16/5/2022), di hari yang sama usai kecelakaan terjadi.
Untuk memastikan hasil tes urine awal tersebut, pihak kepolisian akan mengambil sampel darah Ade dan dikirim ke Labfor.
"Pengemudi ini menggunakan sejenis sabu. Hari ini (Selasa), kami mengambil darah untuk kita kirim ke Labfor, untuk memastikan kandungan apa yang ada di pengemudi ini," kata Direktur Dirlantas Polda Jatim, Kombes Pol Latif Usman, Selasa (17/5/2022), dikutip dari Surya.co.id.
Tak hanya itu, Ade ternyata tak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM).
Baca juga: Soal Kecelakaan di Karawang dan Tol Mojokerto, Pengamat: Efek Letih Arus Mudik hingga Libur Waisak
Baca juga: Tangis Warnai Pemakaman Satu Keluarga Korban Kecelakaan di Tol Mojokerto, Dikubur Satu Liang Lahad
Karena itu, ujar Latif, pihaknya akan mencari tahu status sebenarnya Ade, apakah ia kernet atau memang sopir cadangan.
"Sopir ini ternyata, yang nyetir ini, tidak memiliki SIM. Makanya kami akan cari tahu statusnya, apakah dia ini sopir cadangan atau hanya kernet," ungkapnya, dilansir Surya.co.id.
Kendati demikian, polisi belum menetapkan status hukum Ade karena masih harus menjalani observasi perawatan medis di RS Citra Medika Sidoarjo.
Sementara itu, hasil olah tempat kejadian perkaa (TKP) menunjukkan tak ada bekas pengereman di lokasi kecelakaan.
Mengutip Surya.co.id, terlihat ada goresan di guardrail sebelum bus menghantam tiang papan pemberitahuan.
Kasi Pullahjianta Subditlaka Ditgakkum Korlantas Polri, AKBP Hendra Wahyudi, mengungkapkan goresan tersebut merupakan gesekan dari bus.
Hal ini diketahui dari hasil metode Traffic Accident Analysis menggunakan alat teknologi 3D Laser Scanner memakai alat Leica dilengkapi kamera 350 derajat.
"Iya betul, tadi sudah kami ambil gambar dengan alat 3D Scanner dan akan kami padukan dengan bukti-bukti lain untuk memastikan jika itu goresan guardrail dari kendaraan" ujarnya, Selasa.
Baca juga: Usut Kecelakaan Maut di Tol Mojokerto, Polisi Lakukan Tes Urine Terhadap Sopir Bus
Baca juga: Pagi Ini Polisi Gelar Olah TKP Usut Kecelakaan Maut di Tol Mojokerto, Tim TAA Mabes Polri Dilibatkan
Kronologi Kecelakaan