POPULER REGIONAL: Oknum Polisi Aniaya Selingkuhan | Hasil Investigasi Kecelakaan Bus di Mojokerto
Berita populer regional oknum polisi aniaya selingkuhan di Kabupaten Sikka hingga hasil investigasi kecelakaan maut bus di Tol Mojokerto, Jawa Timur.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Inza Maliana
Ketua RT 002 RW 001 Pedukuhan Ngluweng, Chasanah, mengatakan, Ngadiyo tidak lagi menempati rumah tersebut usai dijadikan lokasi syuting. Dia hanya tinggal bersama istrinya.
"Dan setelah selesai syuting, pindah karena di situ perasaannya takut. Sudah lama itu sekitar satu tahunan mereka pindah," kata Chasanah, saat ditemui di rumahnya dikutip dari Kompas.com, Rabu (18/5/2022).
Berencana dijual
Chasanah mengatakan, setelah rumah berbentuk limasan dengan dinding bambu dan kayu itu tak lagi ditempati, Ngadiyo berencana menjual rumah tersebut.
Namun, yang dijual hanya bangunannya, tidak termasuk tanahnya.
"Iya (bangunan rumah mau dijual), tapi saya tidak tahu detailnya. Seperti laku tidaknya, belum tahu saya," kata Chasanah.
Dari pengamatan Kompas.com, dinding rumah yang terbuat dari kayu banyak yang sudah berlubang.
3. KNKT Ungkap Hasil Investigasi Kecelakaan Bus di Mojokerto: Sopir Alami 'Deep Sleep'
Ketua Sub Komite Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Ahmad Wildan (53), membeberkan hasil investigasi terkait kecelakaan bus Ardiansyah di Tol Surabaya-Mojokerto KM712.400/A, Jawa Timur.
Berdasarkan hasil investigasi, tak ditemukan bekas pengereman di lokasi kejadian.
"Kami merangkai sebuah hipotesa, hasilnya pengemudi bus capek sehingga performa menurun."
"Dan melihat jejak di lokasi kejadian, memang tidak ditemukan bekas pengereman."
"Artinya ini bukan soal kendaraan, tapi ini pada human (manusia)," jelasnya saat ditemui di Mapolres Mojokerto Kota, Rabu (18/5/2022), dikutip dari Surya.co.id.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.