Ibu Hamil Warga Pandeglang Banten Harus Ditandu Warga ke Rumah Bidan Karena Jalan Rusak Parah
Karena akes jalan yang sangat parah, Darwati (36) harus ditandu ke rumah bidan demi persalinannya.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, PANDEGLANG - Karena akes jalan yang sangat parah, Darwati (36) harus ditandu ke rumah bidan demi persalinannya.
Darmawati adalah warga Kampung Dukuhandap, Desa Batuhideung, Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Pandeglang, Banten.
Dia mengalami pendarahan cukup parah sehingga harus diperiksa di rumah bidan hingga harus ditandu melewati jalan rusak dan berlumpur menuju rumah bidan, Rabu (25/5/2022) sekitar pukul 17.00 WIB.
Sebelum ditandu, warga , ini mengalami pendarahan sekitar pukul 10.30.
Baca juga: Felicya Angelista Sering Mual, Kecurigaan Caesar Hito benar, Istrinya Hamil Anak Kedua
Namun, dia baru dibawa ke rumah bidan pada pukul 17.00 wib setelah ada keputusan pihak keluarga membawanya ke rumah bidan.
Esih Ubaedillah, warga Kampung Dukuhandap, mengatakan kondisi jalan rusak dan berlumpur sehingga tidak bisa dilalui sepeda motor dan mobil.
Darwati harus ditandu selama sekitar satu jam dan tiba di rumah bidan di Kampung Cikeyeup sekitar pukul 18.00 WIB.
"Setelah ditangani, pasien mengalami pendarahan hebat dan dirujuk ke puskesmas," ucapnya saat dihubungi TribunBanten.com, Sabtu (28/5/2022).
Begitu tepat di depan UGD Puskesmas Panimbang, sekitar pukul 22.30, Darwati mengalami mules dan bayinya kemudian lahir.
Warna kulit bayi kebiruan.
Baca juga: Pemuda di Sukabumi Rudapaksa Pacarnya hingga Hamil dan Melahirkan Bayi, Pelaku Diringkus Polisi
"Ibu dan bayinya dalam keadaan selamat," ucap Esih.
Pihak puskesmas kemudian menangani ibu dan bayi seberat 2,5 kg dengan panjang 49 sentimeter itu.
"Sekarang ibu dan bayinya sudah dibawa ke Rumah Sakit SHL Pandeglang," katanya.
Tidak ada Pilihan Lain
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.