Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bisnis Ikan Cupang di Bandar Lampung Masih Menggiurkan: Raup Rp 30 Juta per Bulan

Bisnis ikan cupang masih cukup menggiurkan dan nyatanya bisa menghasilkan cuan puluhan juta

Editor: Srihandriatmo Malau
zoom-in Bisnis Ikan Cupang di Bandar Lampung Masih Menggiurkan: Raup Rp 30 Juta per Bulan
Tribunjualbeli.com
Ikan Cupang 

TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Bisnis ikan cupang masih cukup menggiurkan dan nyatanya bisa menghasilkan cuan puluhan juta. 

Seperti yang dilakukan Harsen Oktolepal, warga Way Kandis Bandar Lampung.

Di rumahnya, Harsen punya ratusan kolam khusus untuk budidaya ikan cupang

Jumlah ikan cupang yang di budidayakan saat ini sudah puluhan ribu.

Dari budidaya yang digelutinya itu, dia bisa meraup omzet hingga puluhan juta setiap bulannya.

"Iya kalo lagi bagus sih bisa Rp 10 juta sampe Rp 30 juta perbulan, ya Alhamdulillah," kata Hersen diwawancarai Minggu (29/5/2022).

Hersen menuturkan, awal budidaya ikan cupang hias ini karena hobi dan sudah mulai dilakukan sejak remaja. 

Berita Rekomendasi

Namun, seiring berjalannya waktu minat pasar yang terus berkembang, hobinya itu malah menjadi mata pencaharian.

"Ya Alhamdulillah, dari hobi yang digeluti sejak kecil akhirnya berubah jadi matapencaharian sekarang," kata dia.

Kendati begitu, dalam perjalanan menggelitik dunia bisnis bukan cupang rupanya tak mulus begitu saja.

Selain suka, ada juga duka yang dirasakan oleh Hersen. Yang paling miris ketika sedang datang musim wabah penyakit ikan cupang.

Ikan cupang yang tadinya sehat bisa tiba tiba mati begitu saja. Jumlahnya bisa puluhan bahkan ratusan ekor dalam sehari.

"Jadi yasudah kalo sudah kena penyakit itu. Karena dia nular dari kolam satu ke kolam yang lain, dan itu pernah terjadi," kata dia.

Selai itu sepi, tren ikan cupang bisa terbilang musiman.

Saat sedang musim, orang akan ramai membeli ikan cupang.

Namun jika sudah mulai bosan banyak orang yang justru membiarkan begitu saja ikan peliharaannya.

"Kalo orang udah pada bosan yasudah, seperti kemarin 2020 rame bener tapi setelah itu sepi," ungkap Hersen.

"Harga juga jadi ancur-ancuran kalo udah sepi kaya gitu," imbuhnya.

Namun demikian, itu tak menjadikan Hersen patah.

Dia tetap terus melakoni budidaya ikan cupang

Dia tetap merawat sembari membuat inovasi-inovasi baru dalam penjualan ikan cupang.

"Ya saya cari cara gimana supaya ikan ini terjual. Salah satunya saya jemput bola. Jadi pelanggan itu cukup di rumah ada kita yang anter," kata dia.

Sementara untuk jenis ikan yang disukai adalah jenis halfmoon dan plakat.

Ikan cupang jenis halfmoon punya ciri khas di ekornya, yakni sirip dan ekornya seolah menyatu berbentuk setengah bulan atau setengah lingkaran. 

"Jadi kalo dilihat bagus kaya setengah bulan gitu. Sementara badannya terlihat kecil karena ekor dan siripnya yang mengembang membentuk seperti rumbai-rumbai yang terlihat bagus," kata dia.

Kata dia, cupang halfmoon ini warnanya beragam, ada yang satu warna saja seperti orange atau merah.

Kemudian, untuk jenis plakat terkenal sebagai cupang aduan karena bentuk tubuhnya yang kekar dan sirip serta ekornya yang tegas.

"Sirip dan ekornya pendek namun ukuran tubuhnya besar, warnanya tiak begitu mencolok, cenderung kalem dan gelap," jelasnya.

Saat ini, cupang plakat tidak dijadikan sebagai aduan.

Akan tetapi, juga bisa dijadikan ikan hias karena banyaknya breeder kreatif yang berhasil mengembangkannya dengan warna menarik.

"Beberapa jenis warnanya ialah copper atau tembaga, nemo, leopard yang hampir sama dengan nemo tapi memiliki warna hitam acak," tuturnya.

Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Bisnis Ikan Cupang di Bandar Lampung Menggiurkan, Raup Rp 30 Juta per Bulan 

Sumber: Tribun Lampung
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas