FAKTA Gadis 19 Tahun Kabur dengan Tangan Terikat, Disekap di Lemari dan Dilecehkan Pria Ngaku Aparat
Seorang wanita muda di Kabupaten Malang, Jawa Timur diduga menjadi korban pelecehan dan penyekapan di sebuah rumah kontrakan.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Inza Maliana
TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita muda di Kabupaten Malang, Jawa Timur diduga menjadi korban pelecehan dan penyekapan di sebuah rumah di kawasan Dusun Untung Suropati, Desa Sambigede, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang.
Adalah IRN (19), warga Desa Sumberpucung, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang.
Pelakunya berinisial AW, warga Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Sudah beberapa bulan ini, AW memang mengontrak di rumah yang menjadi lokasi kejadian.
Kepada pemilik kontrakan, AW mengaku sebagai aparat.
Kini, AW telah ditahan di Polsek Sumberpucung.
Baca juga: Berawal dari Pisah Ranjang dengan Istri, Pria di Aceh Rudapaksa Anak Kandung Berusia 14 Tahun
Mengutip Kompas.com, peristiwa itu bermula pada Kamis (9/6/2022) pagi.
Saat itu, AW pulang ke rumah bersama seorang wanita muda.
Alasannya, untuk keperluan pengambilan ijazah sekolah yang tertahan di sekolah karena faktor biaya.
"Jadi si pelaku ini sebelumnya berjanji akan membantu mengambilkan ijazah korban, kemudian ia diajak ke rumah kontrakannya," kata Wakil RT kawasan setempat, Agus Harianto, Senin (13/6/2022).
Selain berjanji akan membantu mengeluarkan ijazahnya, pelaku juga mengiming-imingi membantu mencarikan IRN pekerjaan.
Selanjutnya, sekira pukul 21.00 WIB, IRN keluar dari rumah kontrakan pelaku dengan kondisi tangan terikat.
Dia juga meminta tolong pada warga.
"Warga sekitar akhirnya terkejut dan berkumpul, kemudian melapor ke Polsek Sumberpucung," ujarnya.
Dari pengakuan korban, ia sempat dilecehkan dan disekap di dalam sebuah lemari.
"Memang di rumah itu ada lemari setinggi 2 meter. Nah, korban ini awalnya diduga disetubuhi kemudian disekap di dalam sana dengan kondisi tangan terikat, lalu dikunci dari luar," bebernya.
Baca juga: Demi Bertemu Pacar, Siswi SMP asal Palembang Naik Pesawat Pergi ke Solo, Sempat Dikira Diculik
Baca juga: Kabur dengan Kondisi Tangan Terikat, Perempuan Muda di Malang Mengaku Disekap Pria Mengaku Aparat
Sosok Pelaku
Dikutip dari Tribun Jatim, Sunarsih (60), pemilik kontrakan mengatakan, pelaku memiliki empat istri.
Hal itu disampaikan sendiri oleh AW saat hendak mengontrak di rumah Sunarsih.
"Waktu itu mau minta kontrak rumah dan yang laki-laki hanya menunjukkan kartu keluarga saja, memohon agar bisa kontrak di rumah saya."
"Orang yang menyewa itu juga mengaku telah beristri empat," terangnya, Senin.
Dikatakan Sunarsih, AW dan istrinya menyewa rumahnya sejak bulan April 2022 lalu.
Sunarsih menjelaskan, ia merasa aneh dengan pelaku.
Sebab, pelaku tidak berterus terang mengenai asal hingga pekerjaannya.
"Nama, pekerjaan apa, dan asalnya dari mana ia tidak pernah menyampaikan secara pasti."
"Kadang bilang dari Banyuwangi, kadang bilang dari Sumberpucung."
"Ditanya pekerjaan, kadang ia mengaku sebagai anggota TNI, tapi sekali waktu mengaku pernah mengajar di SMK Brantas Karangkates," ungkapnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Warga Malang Gempar, Malam-malam Lihat Cewek Tangannya Terikat, Ternyata Disekap, Nasibnya Tragis
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunJatim.com/Erwin Wicaksono, Kompas.com/Imron Hakiki)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.