Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

4 FAKTA Bocah 4 Tahun Ditemukan Merintih Kesakitan, Disiksa dan Dipaksa Push Up, Pelaku Pacar Ibunya

N (4), bocah di Denpasar ditelantarkan di jalan, Selasa (19/7/2022). Korban ditemukan dalam kondisi penuh luka dan merintih kesakitan.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in 4 FAKTA Bocah 4 Tahun Ditemukan Merintih Kesakitan, Disiksa dan Dipaksa Push Up, Pelaku Pacar Ibunya
pixabay.com
Ilustrasi kekerasan - N (4), bocah perempuan di Denpasar ditelantarkan di jalan, Selasa (19/7/2022). Korban ditemukan dalam kondisi penuh luka dan merintih kesakitan. 

TRIBUNNEWS.COM - N (4), bocah perempuan di Denpasar, Bali ditelantarkan di pinggir jalan, Selasa (19/7/2022).

Dia ditemukan dalam kondisi merintih kesakitan di Bedugul, Desa Sidakarta, Kecamatan Denpasar Selatan, Denpasar.

Saat diperiksa, balita itu mengalami patah tulang di paha kanan.

Tak hanya itu, terdapat luka memar di sekujur tubuhnya.

Belakangan diketahui, balita itu menjadi korban penganiayaan yang dilakukan oleh pacar ibunya, YPMP (39) asal Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

YPMP dan DNM (39) ibu korban telah diamankan di tempat persembunyiannya di Jalan Kertas Dalem Sari, Sidakarta, Rabu (20/7/2022).

Baca Selanjutnya: Mental bocah telantar harus dipulihkan juga kesehatannya ini kata psikiater

1. Motif Penganiayaan

Berita Rekomendasi

Melansir Kompas.com, dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku tega menganiaya korban hanya karena masalah sepele.

Pelaku kesal karena korban tidak mau tidur dan tidak mau menjawab saat ditanya.

2. Dianiaya hingga Dipaksa Push Up

Pelaku mengakui menganiaya korban dengan cara memukul menggunakan tangan kosong.

Kemudian memaksa korban untuk push up dan lari sampai lemas dan jatuh.

Tak hanya itu, pelaku juga menenggelamkan kepala korban pada sebuah ember senyak empat kali.

"Pelaku menarik kaki korban lalu memaksa untuk menekuk kaki korban supaya dilipat ke belakang kepala yang mengakibatkan paha korban patah," kata Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu I Ketut Sukadi.

Penyiksaan lain juga kerap dilakukan pelaku di sebuah rumah indekos di Sidakarya, Denpasar.

"Pelaku sudah menganiaya korban hampir enam kali," terangnya.

ilustrasi - seorang bocah 4 tahun disiksa dan ditelantarkan oleh pacar ibunya. Korban ditemukan dalam kondisi penuh luka dan merintih kesakitan.
ilustrasi - seorang bocah 4 tahun disiksa dan ditelantarkan oleh pacar ibunya. Korban ditemukan dalam kondisi penuh luka dan merintih kesakitan. (net)

3. Ayah Kandung Tahu dari Facebook

Masih dari Kompas.com, ayah kandung korban, I Nyoman GW mengetahui kondisi sang anak dari media sosial Facebook.

Pasalnya, selama ini dia tak bersama dengan anaknya.

N tinggal dengan ibu kandungnya, DNM.

Baca juga: KSAL Akan Pecat 6 Prajurit yang Aniaya Prada Mar Sandi Darmawan Hingga Wafat di Sorong

Nyoman pun kaget saat mengetahui ada unggahan foto yang mirip dengan anaknya.

"Lihat di FB anak terlantar gitu, kayak mirip anak saya gitu terus saya datang ke sini (RS Wangaya)," ujarnya.

Nyoman mengaku sempat mencari keberadaan putrinya.

Bahkan dia juga mendatangi rumah orangtua DNM di Banyuawangi, Jawa Timur.

Namun, ternyata N tak berada di sana.

4. Viral di Sosmed

Ilustrasi Penganiayaan - Bocah 4 tahun di Denpasar ditelantarkan di jalan. Korban ditemukan dalam kondisi merintih kesakitan.
Ilustrasi Penganiayaan - Bocah 4 tahun di Denpasar ditelantarkan di jalan. Korban ditemukan dalam kondisi merintih kesakitan. (TribunKaltim)

Penemuan korban yang ditelantarkan di jalan ini sempat viral di media sosial.

Bocah perempuan itu ditemukan terlantar dengan kondisi penuh luka, Selasa (19/7/2022).

Dari informasi yang diterima Tribun Bali, bocah itu pertama kali ditemukan oleh Nyoman Bagia.

Prebekel Desa Sidakarya, I Wayan Madrayasa membenarkan kejadian tersebut.

Baca juga: Bocah Perempuan Dirudapaksa 2 Pria di Atas Kapal yang Bersandar di Dermaga, Polisi Sita Pelampung

"Iya, anaknya kesakitan tapi tidak menangis, mungkin sudah semalaman dia di sana, sampai kencing di celana," kata Wayan saat dikonfirmasi.

Saat dibersihkan, Madrasa menemukan banyak luka di tubuh gadis kecil itu.

Bahkan, N juga terus mengeluh kesakitan di bagian pinggul serta kakinya.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, Kompas.com/Yohanes Valdi Seriang Ginta, Tribun-Bali.com/Putu Honey Dharma)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas