Padepokan Ditutup Sementara: Gus Samsudin Siap Mati dan Berikan 4 Pesan ke Pengikut
Gus Samsudin meminta seluruh santrinya sabar menghadapi permasalahan yang menerpa Padepokan Nur Dzat Sejati
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, BLITAR- Gus Samsudin memberikan empat pesan kepada para pengikutnya setelah Padepokan Nur Dzat Sejati di Blitar, Jawa Timur, ditutup sementara
Para pengikut tersebut diajak salat malam dan bertafakur kepada Allah SWT.
Baca juga: Soal Pesulap Merah VS Gus Samsudin, Gus Fahrur: Masyarakat Jangan Percaya Praktik Dukun
Hal ini tampak dalam unggahan terbaru di channel youtube Padepokan Nur Dzat Sejati.
Setelah melakukan salat malam, Gus Samsudin memberikan pesan kepada para pengikutnya.
Berikut pesannya:
1. Ajak pengikutnya bertafakur
Di awal video, Gus Samsudin menjelaskan arti tafakur dan mengapa mereka harus melakukan itu.
"Anak-anakku semuanya, malam ini panjenengan semua Abah ajak untuk bertafakur.
Tafakur itu artinya berdiam diri. Sebelum kita benar-benar didiamkan oleh Allah SWT. Sudah tidak bisa bergerak sama sekali.
Oleh sebab itu, ketika kita masih diberikan kesempatan oleh Allah SWT untuk berdiam diri, memasrahkan semuanya kepada Allah SWT, bukan menuhankan diri kita sendiri.
Baca juga: Hasil Mediasi: Penutupan Sementara Padepokan Nur Dzat Sejati Milik Samsudin di Blitar Diperpanjang
Maka, Abah minta panjenengan melakukan ini. Berdiam diri, duduk langsung di tanah. Supaya kita bisa belajar wataknya tanah," terangnya dalam video.
2. Pentingnya belajar ilmu
Gus Samsudin melanjutkan bahwa mempelajari sebuah ilmu, baginya sangat penting. Karena agar mereka tahu mengenai tujuan hidup.
"Belajar keilmuan itu penting. Agar kita tahu tujuannya hidup.