Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Duduk Perkara 2 Bocah Dipaksa Makan Daun Sawit, Bantahan Pemilik Kebun hingga Kata Polisi

Dua bocah di Lampung Selatan dipaksa makan daun oleh pemilik kebun karena merusak tanaman. Polisi belum temukan adanya tindak pidana.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Duduk Perkara 2 Bocah Dipaksa Makan Daun Sawit, Bantahan Pemilik Kebun hingga Kata Polisi
Freepik
Ilustrasi bullying - Dua bocah di Lampung Selatan dipaksa makan daun oleh pemilik kebun karena merusak tanaman. Polisi belum temukan adanya tindak pidana. 

"Keponakan saya sampai sakit perut dan demam setelah itu, entah karena makan daun atau ketakutan," terangnya.

Hal senada juga disampaikan Y, paman salah satu korban.

dipaksa makan daun
Polsek Candipuro dan Pemdes Desa Karya Mulyasari, Kecamatan Candipuro rembuk keluarga korban dan diduga pelaku untuk masalah hukuman memakan daun sawit muda ke dua bocah. (Tribunlampung.co.id/Dominius Desmantri)

Y mengatakan, apa yang dilakukan K kepada kedua bocah itu layaknya hewan ternak.

"Sama saja seperti hewan ternak dipaksa makan daun," kata dia.

Dikatakannya, hal itu tidak sepantasnya dilakukan K kepada A dan F yang masih anak-anak.

"Apabila ada kerusakan tanaman dan harus ganti rugi, semestinya pemilik kebun menghubungi mereka selaku orangtua."

"Kalau harus ganti rugi, harusnya kasih tahu kami," bebernya.

Berita Rekomendasi

Pemilik Kebun Membantah

Sementara itu, K membantah tuduhan yang dialamatkan kepada dirinya.

Baca juga: Sebelum Kasusnya Viral, Keluarga Korban dan Pelaku Perundungan Bocah di Tasikmalaya Sepakat Berdamai

Dia mengatakan, tak ada paksaan kepada A dan F untuk memakan daun sawit.

K sempat bertanya kepada dua bocah itu kenapa mencabut daun yang masih muda.

Kedua bocah itu, kata K, mengaku daun sawit muda enak dimakan.

2 bocah dipaksa makan daun
Paman dan bibi bocah dipaksa makan daun di Lampung Selatan menceritakan peristiwa memilukan yang masih mengganjal di hati mereka, Selasa (2/8/2022). (TribunLampung.co.id/Dominius Desmantri Barus)

"Kalau enak di makan ya sudah makan saja, jadi tidak ada pemaksaan," terangnya.

K justru khawatir kedua bocah itu memakan daun yang sudah disemprot racun hama.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas