Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jenazah WNA yang Jatuh di Gunung Rinjani Belum Berhasil Dievakuasi

Hingga Jumat (19/8/2022) sore, jenazah WNA kelahiran Israel, Boaz Bar Anam yang jatuh di Gunung Rinjani belum berhasil dievakuasi.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Jenazah WNA yang Jatuh di Gunung Rinjani Belum Berhasil Dievakuasi
Kolase Tribunnews.com: TribunLombok.com/Ahmad Wawan Sugandika dan YouTube TribunLombok
(Kiri) Tim gabungan yang dikerahkan untuk mengevakuasi penaki asal Israel yang tewas terjatuh di Gunung Rinjani dan (Kanan) Kondisi jasad Boaz Bar Anam. Hingga Jumat (19/8/2022) sore, jenazah WNA kelahiran Israel, Boaz Bar Anam yang jatuh di Gunung Rinjani belum berhasil dievakuasi. 

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNNEWS.COM, LOMBOK TIMUR - Hingga Jumat (19/8/2022) sore, jenazah WNA kelahiran Israel, Boaz Bar Anam yang jatuh di Gunung Rinjani belum berhasil dievakuasi.

Tim gabungan dari TNGR, Basarnas Mataram, Tim SAR Lotim, BPBD Lotim, EMHC, Damkar, KUN mengalami berbagai kendala dalam upaya untuk menjemput korban.

"Tetap namanya kita berusaha, segala kemungkinan kita upayakan, proses evakuasi tetap berjalan, kalau dimungkinkan hari ini, kita siap melakukan dengan peralatan yang ada," kata Kasatgas Kordinator Perlindungan dan Pengamanan BTNGR Daniel Rosang kepada TribunLombok.com, Sabtu (20/8/2022).

"Kita optimistis kalau bisa hari ini dengan standar kondisi cuaca, alam dan perlengkapan," lanjutnya.

Baca juga: Profil Gunung Rinjani, Salah Satu Gunung Tertinggi di Indonesia yang Jadi Seven Summit Indonesia

Daniel Rosang menjelaskan, di balik optimisme tersebut segala kemungkinan bisa terjadi, dan skenario terburuknya adalah waktu proses evakuasi bisa saja diundur.

"Kita boleh saja optimis, namun melihat kondisi bisa saja diundurkan, bukan ditunda, namun diundurkan," jelasnya.

Berita Rekomendasi

Sementara itu Kepala Resort TNGR Sembalun, Taufikurrahma menyampaikan, proses evakuasi sedang berjalan, namun pihaknya belum bisa melakukan asesmen.

"Pertama kita belum bisa melakukan asesmen, di mana tim ini belum di puncak, tim mulai berangkat jam dua siang tadi," terangnya.

Namun ia kembali menegaskan, segala upaya telah dilakukan.

Tim evakuasi sendiri sebelumnya telah dikerahkan sebanyak 34 Tim Pendahulu, disusul dengan tim kedua sebanyak 10 orang yang naik hari ini.

"Total tim evakuasi yang dikerahkan hari ini sebanyak 44 orang," ucapnya.

"Kita harapkan proses evakuasi hari ini tidak terkendala apapun, dan harapan kita proses evakuasi korban bisa terlaksana secepatnya," ujarnya.

Korban Sempat Selfie

Kemarin Jumat (19/8/2022), Boaz Bar Anam, pendaki asal Portugis kelahiran Israel (sebelumnya ditulis asal Israel--red) tewas di tebing dekat puncak usai terjatuh saat mendaki Gunung Rinjani.

Baca juga: Mengenal Gunung Rinjani, Gunung Berapi di Pulau Lombok NTB dan Fakta-fakta Gunung Rinjani

Korban diketahui sempat selfie sebelum terperosok dan jatuh di kedalaman 150 meter di lereng ke arah Danau Segara Anak.

Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR) mengerahkan tim untuk mengevakuasi Boaz Bar Anam.

Tim Satgas Penanganan Pencarian, Pertolongan dan Evakuasi (P2E) TNGR berkomunikasi dengan Unit SAR Lombok Timur dan SAR Mataram serta Tim Edelweis Medical Health Center (EMHC) dan Tim Inafis Polres Lombok Timur.

"Pada pukul 10.15 Wita Tim EMHC dan Tim Resort TNGR Sembalun melakukan pesiapan evakuasi (Peralatan dan TIM) sebagai tim pendahuluan," kata Kepala Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR) Dedy Asriadi saat dikonfirmasi TribunLombok, Jumat (19/8/2022).

Tim SAR akan bergabung hari ini dengan Tim TNGR dan Tim EMHC di Kantor Resort TNGR Sembalun.

BTNGR mendapati laporan seorang pendaki asal Israel pada hari Jumat 19 Agustus 2022 pukul 07.18 WITA dari Trekking Organize (TO) Rudy Trekker.

Posisi korban jatuh berada pada lereng bagian barat laut atau arah danau Segara Anak.

Jarak korban jatuh sekitar 150 meter dan korban diperkirakan meninggal dunia.

Dua tamu lain dibawa turun oleh guide atas nama Bullah.

"Korban teregistrasi mendaki melalui pintu masuk Sembalun pada tanggal 18 Agustus 2022, dengan kode booking: ERSPOQ8ETKPHQ," katanya.

"Berdasarkan keterangan dari TO dan Guide bahwa korban pada saat sebelum jatuh melakukan foto selfie yang berada di tepi jurang puncak Rinjani," ujarnya.

Posko evakuasi sementara di kantor Resort TNGR Sembalun.

Boaz Bar Anam, seorang pendaki asal Israel jatuh saat mendaki Gunung Rinjani, Jumat (19/8/2022) pukul 05.30 WITA.
Boaz Bar Anam, seorang pendaki asal Israel jatuh saat mendaki Gunung Rinjani, Jumat (19/8/2022) pukul 05.30 WITA. (Istimewa)

Kronologis

Awalnya Boaz melakukan pendakian ke puncak gunung setinggi 3.726 mdpl ini.

Kepala Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR) Dedy Asriadi menjelaskan BTNGR mendapat laporan seorang pendaki asal Israel Boaz Bar Anam mengalami kecelakaan terjatuh pada Jumat 19 Agustus 2022 pukul 07.18 Wita.

Pendaki Boaz Bar Anam teregistrasi mendaki Gunung Rinjani melalui pintu masuk Sembalun pada tanggal 18 Agustus 2022.

Boaz Bar Anam mendaki menggunakan jasa Trekking Organizer (TO) Rudy Trekker.

BTNGR kemudian mendalami informasi dan mendapati kabar Boaz Bar Anam jatuh di Puncak Gunung Rinjani pada pukul 05.30 Wita.

Boaz Bar Anam jatuh di kedalaman 150 meter di lereng ke arah Danau Segara Anak.

"Berdasarkan keterangan dari TO dan Guide bahwa korban pada saat sebelum jatuh melakukan foto selfie yang berada di tepi jurang puncak Rinjani," beber Dedy.

Tim Satgas Penanganan Pencarian, Pertolongan dan Evakuasi (P2E) TNGR berkomunikasi dengan Unit SAR Lombok Timur dan SAR Mataram serta Tim Edelweis Medical Health Center (EMHC) dan tim Inafis Polres Lombok Timur sedang berupaya melakukan evakuasi.

Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Update Bule Israel Jatuh di Rinjani, Proses Evakuasi Diupayakan Selesai Hari Ini

Sumber: Tribun Lombok
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas