Keluarga Pastikan Jasad Tinggal Kerangka di Lereng Tebing adalah Cening yang Hilang Sejak 25 Juli
Keluarga memastikan bahwa jasad yang tinggal tulang belulang yang ditemukan di lereng tebing adalah Cening Andri yang hilang sejak 25 Juli lalu.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, BULELENG - Misteri jasad yang ditemukan sudah dalam kondisi tinggal tulang belulang di lereng tebing, Banjar Dinas Kajanan, Desa Bengkala, Kecamatan Kubutambahan, Buleleng beberapa waktu lalu akhirnya terungkap.
Korban ternyata Cening Andri (72), warga asal Desa Bila, Kecamatan Kubutambahan.
Cening Andri sebelumnya dilaporkan keluarga telah hilang sejak 25 Juli lalu.
Awalnya polisi hendak melakukan tes DNA untuk memastikan identitas korban.
Baca juga: Pemancing di Tulungagung Temukan Mayat di Sungai, Korban Diketahui Punya Riwayat Penyakit Epilepsi
Namun tes DNA batal dilaksanakan karena Cening Andri tidak memiliki saudara kandung dan anak kandung.
Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Sumarjaya saat dikonfirmasi Minggu (21/8/2022) mengatakan, keluarga telah memastikan kalau jenazah tersebut adalah Cening Andri.
Keluarga yakin jika jenazah tersebut adalah Cening Andri setelah melihat ciri-cirinya.
Di mana, saat ditemukan jenazah menggunakan baju kaos berwarna cokelat, celana panjang bergaris merah, lutut menonjol serta rambut beruban.
Pakaian itu diyakini pihak keluarga, sama dengan pakaian yang digunakan oleh Cening Andri saat meninggalkan rumah pada 25 Juli lalu.
Sementara terakit penyebab tewasnya Cening Andri, AKP Sumarjaya menyebut hingga saat ini belum diketahui.
Sebab untuk mengetahui penyebab tewasnya harus melalui tindakan autopsi.
Sementara pihak keluarga menolak jika jenazah tersebut diautopsi.
"Pihak keluarga meminta agar jenazah tidak diautopsi. Sehingga penyebab tewasnya belum diketahui," terangnya.
Baca juga: Kasus Suami Bunuh Istrinya yang Hamil di Bangkalan, Korban Ditemukan Tinggal Kerangka, Motif Cemburu
Saat ini jenazah Cening Andri masih dititipkan di ruang jenazah RSUD Buleleng.