TRIBUNNEWS.COM - Kasus temuan jasad laki-laki dalam kondisi mengenaskan di Kabupaten PALI, Sumatera Selatan, Kamis (15/9/2022) terungkap.

Korban P (38), ternyata dibunuh oleh NA (33).

NA nekat menghabisi nyawa P karena diduga telah berselingkuh dengan sang istri.

Dia sempat memergoki korban keluar dari kafe bersama istrinya.

Jasad korban ditemukan dalam kondisi penuh luka di sekujur tubuhnya di jalan Kelurahan Talang Ubi Selatan, Kabupaten PALI.

Sementara tidak ada barang korban yang hilang, termasuk sepeda motor yang saat korban ditemukan masih dalam kondisi menyala.

Baca juga: FAKTA Anak Bunuh Ibu di Purwakarta, Aksinya Dipergoki sang Ayah, Kades Sebut Telat Minum Obat

Kepergok Keluar dari Kafe

Dilansir Sripoku.com, peristiwa berdarah itu terjadi di Jalan Lubuk Guci Beracung, Kecamatan Talang Ubi, Kamis (15/9/2022).

Pelaku sakit hati karena istrinya kepergok baru saja keluar dari kafe bersama korban.

Demikian disampaikan oleh Kapolres PALI AKBP Effranedi, Selasa (20/9/2022).

"Tersangka NA menghabisi korban usai melihat istrinya keluar berboncengan dengan korban dari sebuah kafe," ujarnya.

Kronologi Kejadian

Awalnya, LS istri pelaku dijemput menggunakan sepeda motor pada Kamis sekira pukul 21.00 WIB.

Peristiwa itu dilihat oleh NA yang sedang berada di dalam rumah.

NA lantas keluar untuk mengejar istrinya.

Saat membuntuti istrinya, NA membawa sebilah pisau yang diselipkan di pinggangnya.

Baca juga: Pria Bunuh Teman Gegara Uang Rp400.000, Modus Minta Antar Beli Rokok, Ditangkap saat Mau ke Malaysia

"Pelaku mencari istrinya di sebuah kafe tak jauh dari TKP, namun tidak bertemu karena saat itu istrinya dan korban sedang berbuat asusila di salah satu kamar kafe tersebut," jelas Effranedi.

Setelah itu, pelaku berpapasan dengan istrinya yang sedang dibonceng oleh korban keluar dari kafe.

Saat itu, pelaku berusaha menghentikan sepeda motor korban, namun korban tidak mau berhenti.

Pelaku kemudian memutar balik dan mengejar korban.

NA lalu memepet sepeda motor korban sambil tangan kirinya meninju muka korban. Akibatnya sepeda motor korban terjatuh.

Pelaku langsung turun dari kendaraannya sambil mencabut pisau di pinggangnya.

Dia lalu mengarahkan pisau itu ke leher dan perut korban berulang kali.

Selanjutnya, pelaku menyuruh istrinya pulang menggunakan sepeda motor yang dipakai oleh pelaku.

Saat itu, pelaku melihat korban masih bergerak.

Dengan sadisnya, pelaku kembali menganiaya korban secara membabi buta hingga akhirnya korban tewas.

Baca juga: Warga Gununghejo Purwakarta Dikejutkan Anak Bunuh Ibu Kandung, Korban Ditemukan Bersimbah Darah

Ditangkap di Lampung

Setelah memastikan korban tewas, pelaku melarikan diri.

Dia berlari sejauh 1 kilometer hingga akhirnya bertemu dengan seseorang dan meminta diantar ke Kelurahan Handayani.

Lalu, ia kabur dan mencari tempat persembunyian di Lampung Tengah hingga akhirnya tertangkap.

Menangis Menyesal

Dikutip dari Sripoku.com, pelaku menyesali perbuatannya yang telah menghabisi nyawa korban.

Sambil menangis, ia mengaku saat kejadian emosi karena istrinya dibawa korban ke kafe.

"Saya sungguh menyesal," katanya, Selasa.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, Sripoku.com/Reigen Riangga)