Rebutan Pacar, Dua Perempuan Saling Jambak Hingga Saling Lapor ke Polisi di Pematang Siantar
Gara-gara rebutan laki-laki, dua wanita di Pematang Siantar Sumatera Utara saling jambak.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, PEMATANG SIANTAR- Gara-gara rebutan laki-laki, dua wanita di Pematang Siantar Sumatera Utara saling jambak.
Buntutnya, keduanya kemudian membuat laporan polisi.
Baca juga: Pria Mabuk Aniaya Pelajar Picu Bentrok Antar-Kelompok di Jayapura, Warga Diminta Tak Terprovokasi
Kedua perempuan tersebut diketahui bernama Rahmi Fitri Ulaiya (22) dan Pitriani Napitupulu (24).
Keduanya tinggal di kos-kosan yang sama di Kecamatan Siantar Sitalasari, Kota Siantar.
Setelah kejadian, Rahmi melapor ke Polres Siantar, sementara Pitriani melapor ke Polsek Siantar Martoba.
Menurut Rahmi, dirinya dikeroyok oleh Pitriani dan seorang temannya pada Rabu (21/9/22) pagi.
Rahmi mengalami luka lebam ditubuhnya, dan jari kaki mengalami pendarahan setelah terkena pecahan kaca.
"Pipi, lengan tangan sebelah kiri, dan kaki luka lebam. Saya dipukul, dicakar, dilempar sendal dan ditampar," papar korban, Kamis (22/9/22) seraya menunjukkan laporan polisinya dengan Nomor: STTLP/B/543/lX/2022/SPKT/RES P.SIANTAR/SUMUT. Tentang peristiwa pidana UU Nomor 1 Tahun 1946 tentang KUHP Pasal 170 subs 351 KUHP.
Baca juga: Siswa yang Aniaya Guru SMA di Kupang Dikeluarkan dari Sekolah
Dijelaskan Rahmi, penganiayaan yang dialami berawal dari hubungan asmara.
Baik Rahmi ataupun Pitriani sama-sama menjalin hubungan dengan seorang lelaki berinisial CA.
CA sebelumnya adalah pacar dari Pitriani dan mengaku sudah putus.
Selanjutnya CA memacari Rahmi, sehingga hubungan tersebut kemudian menjadi pemicu pertikaian kedua gadis tersebut.
“Mungkin panas lah. Makanya dia dendam, baru ngajak kawannya untuk ngeroyok aku. Kami saat itu lagi di kos berdua dengan temanku, Bunga. Pintu kos saat itu tidak terkunci dan mereka (Pitriani dan temannya) langsung masuk. Yasudah saya dipukuli dan dicakar,” kata Rahmi.
Baca juga: Diduga Rebutan Lapak, Emak-emak Adu Jotos di Kabupaten Majalengka
Sementara itu, Pitriyani Napitupulu menyampaikan dirinya juga mendapat serangan dari Rahmi Fitri Uliya.
Padahal dia sendiri datang ke kos ingin bicara secara baik-baik.
"Kami sempat bicara baik-baik. Tapi dia langsung emosi. Sewaktu di kos itu, RFU menjambak rambut ku dan mencakar. Aku terpancing emosi makanya kami jadi berkelahi," terangnya usai buat laporan di Polsek Martoba pada Kamis (22/9/2022).
Usai peristiwa itu, Pitriyani mengaku bahwa dirinya dengan Rahmi sempat saling meminta maaf.
Namun selang beberapa waktu, Rahmi malah membuat laporan pengaduan ke Polisi.
Baca juga: Kronologi Suami Aniaya Mantan Istri dengan Sajam di Deli Serdang, Aksi Terekam Kamera Warga
Pitriani yang merasa dibohongi kemudian membuat laporan yang sama. Ia membuat laporan ke Polsek Siantar Martoba.
Laporannya diterima dengan nomor LP/109/IX/2022/SU/STR Sek Str Martoba tertanggal 22 September 2022.
Terpisah, Kanit Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Siantar, Aiptu Sarmail Bahagia Purba membenarkan Rahmi telah membuat pengaduan. Bahkan, korban sudah melakukan visum.
"Sudah kita terima laporan korban. Kasusnya kita proses," terangnya.(tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Ya Ampun, Malu-malui Aja Nih, Dua Wanita Saling Jambak Gegara ‘Buaya Darat’
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.