Kabupaten Jayawijaya Jadi Tuan Rumah Peresmian 3 Daerah Otonomi Baru di Papua
Kabupaten Jayawijaya, ibu kota Provinsi Papua Pegunungan menyatakan siap menjadi tuan rumah peresmian DOB yang akan dilakukan secara bersamaan
Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, WAMENA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayawijaya akan menjadi tuan rumah peresmian 3 Daerah Otonomi Baru (DOB) di Papua.
Hal ini berdasarkan hasil peninjauan yang dilakukan Tim Kelompok Kerja (Pokja) III Satuan Tugas (Satgas) Pengawalan DOB Provinsi Papua Pegunungan pada Kamis (6/10/2022).
Adapun peninjauan ini dipimpin oleh Direktur Fasilitasi Dana Perimbangan dan Pinjaman Daerah (FDPPD) Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Keuangan Daerah (Keuda) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Sumule Tumbo selaku Ketua Pokja III.
Sumule mengatakan, Kabupaten Jayawijaya sebagai ibu kota Provinsi Papua Pegunungan menyatakan kesiapannya untuk menjadi tuan rumah peresmian DOB yang akan dilakukan secara bersamaan.
Menurut dia, dari segi letak geografis yakni di tengah-tengah antara Provinsi Papua Tengah dan Papua Selatan, lokasi Kabupaten Jayawijaya dinilai strategis untuk pemusatan acara peresmian tersebut.
Baca juga: Kasus Mutilasi 4 Warga Mimika Didorong ke Pengadilan Umum, Komnas HAM: Pilihannya Hanya Koneksitas
Tak hanya itu, animo masyarakat untuk peresmian DOB tersebut juga tinggi.
enurut Sumule, masyarakat merasa bangga bila peresmian dilakukan di Provinsi Papua Pegunungan.
Untuk itu, pihaknya terus mendorong seluruh jajaran agar lebih optimal dalam mempersiapkan peresmian Provinsi Papua Pegunungan.
Saat ini, Tim Pokja III terus memacu persiapan peresmian Provinsi Papua Pegunungan.
Upaya itu salah satunya dilakukan dengan meninjau beberapa lokasi gedung yang bakal difungsikan sebagai lokasi pemerintahan.
Tim melakukan peninjauan ke sejumlah gedung, di antaranya gedung dinas pendidikan, pertanian, serta balai pendidikan dan pelatihan (diklat).
Selain meninjau gedung, tim juga mengecek sarana prasarana (sarpras) yang ada di setiap gedung yang bakal difungsikan sebagai kantor pemerintahan Provinsi Papua Pegunungan.
Adapun untuk sarpras yang belum memadai bakal direnovasi oleh pihak Pemkab Jayawijaya agar lebih optimal.
Sebagai informasi, peninjauan tersebut turut dihadiri Inspektur Wilayah I Kemendagri Bahtiar Sinaga dan Bupati Jayawijaya John Richard Banua.