Pelaku Penikaman yang Menewaskan Karyawan Koperasi Belum Tertangkap, Polisi Masih Periksa Saksi
Hingga sepekan sejak kejadian, pelaku penikaman yang menyebabkan bagian penagih PT Amartha Mikro Finance atau koperasi itu tewas, belum juga terungkap
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan TribunGowa.com, Sayyid Zulfadli
TRIBUNNEWS.COM, BONTONOMPO - Ismail, karyawan PT Amartha Mikro Finance tewas usai dianiaya orang tak dikenal (OTK) di BTN Gangga Permai, Lingkungan Gangga, Kelurahan Tamallayang, Kecamatan Bontonompo, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat (7/10/2022).
Hingga sepekan sejak kejadian, pelaku penikaman yang menyebabkan bagian penagih PT Amartha Mikro Finance atau koperasi itu tewas, belum juga terungkap.
Baca juga: Rahmat Pelaku Penikaman Mengaku Baru Tahu Sang Istri Meninggal Setelah Dirinya Ditangkap Polisi
Kasat Reskrim Polres Gowa AKP Burhan mengatakan kasus penikaman tersebut masih dalam proses penyelidikan.
"Masih penyelidikan," kata Kasat Reskrim Polres Gowa AKP Burhan, Jumat (14/10/2022).
Polisi beberapa kali melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) terkait kasus ini.
Bahkan, kepolisian telah mengerahkan anjing pelacak atau K9 milik Polda Sulsel.
Saat ini, polisi masih memeriksa saksi-saksi.
"Masih pemeriksaan (saksi). Belum (ditangkap pelaku)," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, tiga karyawan PT Amartha Mikro Finance dianiaya orang tak dikenal (OTK) di BTN Gangga Permai, Lingkungan Gangga, Kelurahan Tamallayang, Kecamatan Bontonompo, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat (7/10/2022).
Kanit Reskrim Polsek Bontonompo Iptu Syarifuddin menjelaskan awalnya, ketiga korban bernama Ismail Daeng Bundu, Putra Ardiansyah, dan Aditya sedang tidur di dalam kamar.
Baca juga: ASN di Manokwari Jadi Korban Penikaman Gara-Gara Diduga Lakukan Pelecehan Saat Dansa
Tiba-tiba seseorang masuk di kamar dan langsung menikam ketiganya.
"Ketiga korban tidur dalam satu kamar. Tiba-tiba pelaku masuk langsung melakukan penusukan-penusukan atau penikaman kepada tiga korban itu," tuturnya.
Diperkirakan kejadiannya sekitar pukul 01.45 Wita.
Akibat kejadian tersebut, satu korban meninggal dunia bernama Ismail.
Sementara dua orang lainnya mengalami luka tusukan di beberapa bagian tubuhnya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Sepekan Berlalu, Kasus Pembunuhan Sadis Karyawan Koperasi di Gowa Belum Terungkap
