Fakta Siswa Magang Ditemukan Tewas setelah Seminggu Hilang, Ternyata Dibunuh Pemilik Pondok
Siswa magang di Jambi ditemukan tewas setelah seminggu hilang, Rabu (12/10/2022). Korban ternyata dibunuh oleh pemilik pondok gegara uang makan.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Whiesa Daniswara
Awalnya, petugas menemukan tas korban.
Selanjutnya, petugas berhasil menemukan jenazah korban yang saat itu sudah dalam kondisi mengenaskan.
Baca juga: 2 Siswa SMKN Jambi Tewas saat Magang, Sabri Dibunuh Pemilik Pondok, Firmansyah Terjepit Mesin Press
Di dekat jasad, terdapat pakaian dan sepatu milik korban.
"Kami menemukan korban sudah meninggal dunia dan sudah tidak dapat dikenal," kata Kornelis.
Tiga Pelaku Ditangkap
Setelah jasad korban ditemukan, petugas kepolisian melakukan serangkaian penyelidikan.
Hasilnya, polisi menangkap tiga pelaku pembunuhan terhadap AS, dikutip dari TribunJambi.com.
Ketiga pelaku yakni Mat Kijang, Yanto, dan Santo.
Mat Kijang merupakan pemilik pondok sekaligus menjadi pelaku utama pembunuhan AS.
Sementara dua pelaku lain yakni Yanto dan Santo turut membantu Mat Kijang.
Kapolres Sarolangun, AKBP Anggun Cahyono mengatakan, pengungkapan kasus ini berawal saat pihaknya melakukan penggeledahan di tiga pondok di sekitar penemuan tengkorak korban.
Di salah satu pondok, tepatnya di kamar Mat Kijang, petugas mendapati tiga pucuk kecepek.
Baca juga: Misteri Kematian Pelajar Magang Terungkap, Dibunuh Pemilik Pondok Gara-gara Uang Makan Rp 1,5 Juta
Petugas kemudian melakukan penahanan dan menginterogasi Mat Kijang pada 25 Oktober 2022.
Mat Kijang akhirnya mengaku telah menghabisi nyawa korban.