TRIBUNNEWS.COM - Upah Minimum Kabupaten (UMK) atau Upah Minimum Regional (UMR) Kabupaten Bireuen naik sebesar 7,8 persen pada tahun 2023.

UMK Kabupaten Bireuen 2023 naik menjadi Rp 3.413.666.

Besaran UMK Kabupaten Bireuen 2023 mengacu pada Upah Minimum Provinsi (UMP) Aceh 2023.

Adapun UMP Aceh 2023 naik sebesar 7,8 persen atau sebesar Rp 247.606.

“Gubernur telah menetapkan penyesuaian UMP Aceh 2023 sebesar 7,8 persen."

"Sehingga untuk tahun 2023, UMP Aceh menjadi sebesar Rp 3.413.666 atau naik sebesar Rp 247.206 dari tahun 2022," kata Juru Bicara Pemerintah Aceh, Muhammad MTA, dalam keterangannya di laman acehprov.go.id.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Bireuen, Mirza Fahmi, membenarkan UMK Bireuen 2023 mengacu pada UMP Aceh 2023.

Fahmi menyebut, Kabupaten Bireuen berpedoman pada UMP Aceh 2023 karena belum menetapkan UMK.

“Tahun 2023 mendatang UMP Aceh sebagaimana dipublikasikan dari Rp 3,3 juta menjadi Rp 3,41 juta."

"Maka Bireuen berpedoman kepada UMP tersebut saja, karena belum menetapkan UMK,” ungkapnya kepada Serambinews.com, Rabu (30/11/2022).

Ia menambahkan, biasanya kabupaten/kota di Aceh juga berpedoman pada UMP Aceh.

“Bilapun ditetapkan UMK Bireuen, biasanya memedomani UMP Aceh."

"Meski angkanya tak selalu sama, melainkan biasanya terkadang hanya sedikit berbeda,” papar dia.

Baca juga: UMP Aceh 2023: Naik 7,8 Persen, Jadi Rp3,4 Juta, Berlaku Mulai 1 Januari

UMP Aceh 2023