Prabowo Subianto Gendong dan Cium Anak-anak Terdampak Gempa Cianjur
Ini merupakan kunjungan kedua Prabowo Subianto kepada korban gempa Cianjur
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Erik S
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) RI, Prabowo Subianto mengunjungi para korban gempa Cianjur di Pos Dapur Lapangan Kopassus/TNI AD, Rabu (7/12/2022).
Ini merupakan kunjungannya yang kedua sejak mengunjungi posko pengungsian di Lapangan Taman Prawatasari, Cianjur 24 November lalu.
Baca juga: Hasil Lelang Gitar Kaka Slank untuk Korban Gempa Cianjur Tembus Rp 50 Juta
Setibanya di lokasi, Prabowo menuju pengungsian masyarakat terdampak gempa dan mengecek kondisi dan kebutuhan mereka.
Prabowo juga menyambangi para anak yang ada di pengungsian, mengecek kondisi dan menghibur mereka agar tetap ceria.
Terlihat Prabowo menggendong dan mengecup sayang para anak-anak di pengungsian tersebut.
"Saya tadi bertemu mereka yang kehilangan keluarganya, kita turut prihatin dan belasungkawa. Mudah-mudahan bapak-bapak, dan ibu-ibu diberi kekuatan dan ketegaran menghadapi kesulitan itu. Kita melihat betapa Bapak Presiden terus memperhatikan, saya kira sudah beberapa kali ke sini dan besok juga akan ke sini. Saya juga ini sudah kedua kali dan saya akan terus pantau apa yang bisa kita bantu," kata Prabowo.
"Jadi saya kira itu yang bisa saya sampaikan. Mudah-mudahan kita semua, terutama bapak-bapak dan ibu-ibu akan diberi kebaikan oleh Yang Maha Kuasa, diringankan segala kesulitannya dan marilah kita berdoa untuk yang terbaik. Saya kira itu dari saya, sekali lagi semoga sehat dan semoga bisa pulih, kembali kita melaksanakan kehidupan yang normal. Terimakasih, sekali lagi," lanjut Prabowo.
Baca juga: Kembali Tinjau Pos Pengungsian, Prabowo Peluk Hangat Korban Gempa Cianjur
Sebelumnya dalam kunjungan pertama di RSUD Sayang di Kecamatan Bojongherang Prabowo pun melakukan hal yang sama.
Di tenda perawatan, Ketua Umum Partai Gerindra itu menemui satu persatu korban, bertemu dan mendengarkan keluh kesah mereka.