Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Posko Antemortem di RSUD Sawahlunto Terima 12 Laporan terkait Korban Ledakan Tambang

Hingga Jumat sore, posko antemortem di RSUD Kota Sawahlunto sudah menerima 12 laporan terkait korban ledakan lubang tambang di Desa Salak.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Posko Antemortem di RSUD Sawahlunto Terima 12 Laporan terkait Korban Ledakan Tambang
TribunPadang.com/Nandito Putra
Disaster Victim Identification (DVI) Polres Sawahlunto membuka posko antemortem di RSUD Kota Sawahlunto. Posko tersebut berfungsi bagi warga yang ingin melapor atau mencari informasi terkait korban ledakan tambang di Desa Salak, Kecamatan Talawi. 

TRIBUNNEWS.COM, SAWAHLUNTO - Hingga Jumat (9/12/2022) sore, posko antemortem di RSUD Kota Sawahlunto sudah menerima 12 laporan terkait korban ledakan lubang tambang yang terjadi di Desa Salak, Kecamatan Talawi, Kabupaten Sawahlunto.

Posko antemortem ini dibuka oleh Disaster Victim Identification (DVI) Polres Sawahlunto.

Tujuannya agar warga dapat melapor atau mencari informasi terkait korban ledakan tambang di Desa Salak, Kecamatan Talawi.

Petugas DVI Polres Sawahlunto, Yuli mengatakan, dari 12 laporan terkait korban ledakan lubang tambang tersebut, terdapat sembilan orang korban meninggal dunia dan dua orang luka bakar.

Baca juga: 5 dari 15 Korban Ledakan Lubang Tambang Batu Bara di Sawahlunto Sumbar Dilaporkan Selamat

Ia mengatakan, berdasarkan informasi yang diterima dari keluarga korban, 11 korban berasal dari Sawahlunto, dan satu korban merupakan warga asal Provinsi Lampung.

"Delapan korban meninggal warga Sawahlunto dan satu lagi dari Provinsi Bandar Lampung," katan Yuli kepada TribunPadang.com, Jumat (9/12/2022).

Sejauh ini masih terdapat satu korban yang masih dievakuasi oleh petugas di lokasi.

Berita Rekomendasi

"Kemungkinan ada satu korban lagi, kami masih menunggu hasil evakuasi," katanya.

Sebelumnya diberitakan, lubang tambang batu bara di Sawahlunto meledak, Jumat (9/12/2022) sekitar pukul 08.30 WIB.

Insiden itu terjadi di Desa Salak, Kecamatan Talawi.

Berdasarkan informasi yang beredar, tambang dikelola oleh PT NAL Parambahan.

Belum jelas bagaimana kronologi dan penyebab meledaknya tambang batu bara ini.

Saat ini pihak kepolisian, SAR dan sejumlah instansi lainnya yang bergabung masih bahu membahu mengevakuasi korban. (TribunPadang.com/Nandito Putra)

Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Buka Posko Antemortem di RSUD, Polres Sawahlunto Terima 12 Laporan: 9 Meninggal, 2 Luka-luka

Sumber: Tribun Padang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas