Wali Kota Blitar Ungkap Sumber Uang Rp 400 Juta yang Disimpan di Rumah Dinasnya
Perampok yang diduga lima orang dan menggunakan senjata api itu juga merampas perhiasan, dan jam tangan, s
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, BLITAR- Perampok menggondol uang Rp 400 juta dari rumah dinas wali Kota Blitar Jawa Timur, Senin (13/12/2022).
Wali Kota Blitar Santoso mengungkapkan uang tersebut rencananya akan ia gunakan bayar cicilan modal kampanye Pilkada 2020.
Baca juga: Saat Mobil Perampok Masuk ke Rumah Dinas Wali Kota Blitar, Ada yang Buka Pagar dari Dalam
Dia mengaku mengumpulkan uang honor sedikit demi sedikit.
Tapi kini uang itu amblas dalam perampokan di rumah dinasnya yang berada di Jalan Sodanco Supriyadi No. 18, Kota Blitar, Jawa Timur (Jatim), Senin (12/12/2022).
Selain itu, perampok yang diduga lima orang dan menggunakan senjata api itu juga merampas perhiasan, dan jam tangan, serta menyekap wali kota beserta istrinya tersebut.
"Jujur saja. Saya ini pada waktu kampanye Pilkada punya tanggungan yang harus saya selesaikan," ujarnya Selasa (13/12/2022) dilansir dari Kompas.com.
Santoso sendiri enggan membeberkan jumlah angka nominal yang harus ia bayar dari pinjaman untuk kampanye Pilkada Kota Blitar 2020 itu.
“Tidak perlu saya jelaskan. Yang penting sampean (anda) tahu bahwa uang saya yang diambil itu kisarannya segitu,” kata dia.
Baca juga: Wali Kota Blitar Terpaksa Tunjukkan Brankas, Perampok Ancam Akan Lakukan Tindakan Keji ke Istrinya
“Rencana saya sehabis akhir tahun saya mulai menyicil utang saya. Mau saya cicil,” ucapnya.
Namun, lanjutnya, uang tersebut dirampas perampok sebelum sempat dia bayarkan.
“Saya kan harus mengumpulkan dari honor-honor itu, kalau membuka kegiatan dan sebagainya. Tapi akhirnya kedahuluan (dirampok),” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya Santoso beserta istri mengalami perampokan dan penyekapan di rumah dinasnya di Jl. Sodanco Supriyadi No. 18, Kota Blitar, Jawa Timur (Jatim) pada Senin (12/12/2022).
Baca juga: Wali Kota Blitar Mengaku Dianiaya Perampok, Ditendang dan Dipukul karena Tidak Tunjukkan Brankas
Kepala Bidang Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto mengungkapkan, pelaku mengambil sejumlah uang dan barang berharga milik wali kota dan sang istri.
Dilaporkan ponsel milik Santoso hingga uang tunai sekitar Rp400 juta dibawa kabur oleh para pelaku yang diduga menggunakan mobil pelat merah ketika beraksi.
"Para pelaku mengambil sejumlah uang dan barang berharga milik wali kota dan istri di lokasi (kamar pribadi)," ujar Dirmanto.
Berita ini telah tayang di Kompas.tv berjudul: Walkot Blitar Mengaku Uang Rp400 Juta yang Dirampok Rencananya Buat Balikin Modal Kampanye
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.