Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Awal Mula Bupati Pangandaran Cekcok Soal Segel dengan Warga Hingga Dipolisikan Kasus Pemukulan

Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata terlibat adu mulut dengan seorang warga di sekitar warung remang-remang hingga berujung pelaporan ke polisi.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Awal Mula Bupati Pangandaran Cekcok Soal Segel dengan Warga Hingga Dipolisikan Kasus Pemukulan
Tribun Jabar)
Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata terlibat adu mulut dengan seorang warga di sekitar warung remang-remang hingga berujung pelaporan ke polisi. (Tribun Jabar) 

"Mungkin nanti kita juga ada saksi-saksi yang lebih menguatkan," katanya.

Ujang mengaku, ia menyobek stiker atau segel dari Pemda karena ia merasa kasihan terhadap pemilik dan pekerja di kafe atau warung remang-remang tersebut.

"Ya mungkin sebanyak 38 pemilik kafe, ada 200 sampai 300 orang pekerjanya yang setiap bulan berharap tempat kerjanya bisa dibuka, sekarang bisa dibilang ekonominya sangat merosot."

"Kalau berbicara tempat prostitusi, ya sebenarnya bukan tempat prostitusi. Karena, kalau bilang tempat protitusi harus ada tempat dagangan prostitusinya," katanya.

Menurut Ujang, di kafe tersebut hanya ada seorang karyawan yang mendampingi tamunya sambil mendengarkan musik sambil minum-minuman yang bisa disebut alkohol.

"Terlepas dari hal itu, jika tutup jam 1 malam ya, biasanya pekerja kafe itu masuk ke kamar masing-masing. Adapun kegiatan di luar daripada itu, itu bukan kewenangan kami dan kami tidak mengetahui," kata Ujang.

Setelah melakukan pelaporan, Ujang berharap ada keadilan dari penegak hukum, baik dari kepolisian maupun dari pengadilan.

Berita Rekomendasi

"Ya, saya meminta keadilan. Jadi, tempuh proses hukum yang seadil-adilnya," ucapnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul POPULER Bupati Pangandaran Cekcok dengan Warga Penyobek Segel Larangan Buka Kafe Remang-remang

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas