Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Setelah Pemakaman Sipon Istri Wiji Thukul, Puisi 'Jangan Lupa, Kekasihku' Dibacakan Adik Wiji Thukul

Setelah pemakaman Sipon, istri penyair Wiji Thukul, puisi berjudul 'Jangan Lupa, Kekasihku' dibacakan oleh adik dari Wiji Thukul.

Penulis: Oktaviani Wahyu Widayanti
Editor: Sri Juliati
zoom-in Setelah Pemakaman Sipon Istri Wiji Thukul, Puisi 'Jangan Lupa, Kekasihku' Dibacakan Adik Wiji Thukul
youtube
Wahyu Susilo, adik bungsu Wiji Thukul. Setelah pemakaman Sipon, istri penyair Wiji Thukul, puisi berjudul 'Jangan Lupa, Kekasihku' dibacakan oleh adik dari Wiji Thukul. 

TRIBUNNEWS.COM - Pemakaman istri penyair Wiji Thukul, Dyah Sujirah atau Sipon telah selesai dilaksanakan pada Jumat (6/1/2023) pukul 10.00 WIB.

Setelah pemakaman, ada hal yang menarik yang dilakukan oleh pihak keluarga.

Salah satunya pembacaan puisi berjudul 'Jangan Lupa, Kekasih' oleh Wahyu Susilo yang merupakan adik Wiji Thukul.

Wahyu Susilo merupakan seorang peneliti sekaligus Analis Kebijakan Ketenagakerjaan dan Direktur Eksekutif untuk Migrant CARE.

Diberitakan TribunSolo.com, puisi karangan Wiji Thukul itu merupakan sebuah puisi spesial.

Puisi ini ternyata dibuat Wiji Thukul sekira tahun 1988  untuk meminang Sipon.

Baca juga: Sipon, Istri Wiji Thukul Wafat, Komnas HAM dan KontraS Ucapkan Duka Atas Perginya Pejuang Keadilan

Inilah isi puisi 'Jangan Lupa, Kekasihku' karangan Wiji Thukul yang dibacakan setelah pemakaman Sipon:

Jangan lupa kekasihku

Berita Rekomendasi

Jika terang bulan

Kita jalan-jalan 

Yang tidur di depan rumah

di pinggir selokan

Itu tetangga kita kekasihku

Jangan lupa kekasihku

Jika pukul lima

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas